Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Galaxy S6 Edge Disarankan Tidak Dioprek

Kompas.com - 09/04/2015, 11:29 WIB
Deliusno

Penulis

Sumber CNET
KOMPAS.com - Smartphone unggulan terbaru Samsung, Galaxy S6 Edge, mendapat skor yang rendah untuk masalah kemudahan perbaikan oleh iFixit, firma yang biasa membongkar dan menganalisis komponen gadget.

Perusahaan yang sudah banyak membongkar perangkat-perangkat tersebut hanya memberikan skor 3 dari skala 10. Sekadar informasi, semakin kecil nilai yang diberikan, sebuah perangkat dinilai semakin sulit untuk diperbaiki.

Menurut iFixit, seperti KompasTekno kutip dari Cnet, Rabu (8/4/2015), bakal sangat sulit bagi seseorang untuk mengoprek jeroan Galaxy S6 Edge.

Perusahaan menyarankan pengguna tidak mengopreknya karena mereka sangat khawatir, apabila material kaca yang melindungi perangkat itu retak ketika dicoba untuk dibuka. Kaca tersebut pun dilekatkan dengan lem yang sangat kuat sehingga cukup sulit untuk membukanya.
 
Bagian baterai pun mendapatkan perlakuan yang sama. Ia direkatkan dengan semacam lem, tepat di belakang layar. Cukup sulit untuk mencabut baterai tersebut.

Akan tetapi, Samsung masih memberikan kemudahan untuk mengganti komponen di motherboard. Pasalnya, komponen tersebut modular sehingga bisa diganti satu per satu dengan mudah.

Kebanyakan komponen buatan sendiri

Sebagai produsen komponen bagi pabrikan ponsel dunia, sangat wajar apabila Samsung memutuskan untuk menggunakan berbagai produknya sendiri di smartphone terbarunya ini.

Samsung menggunakan berbagai komponen utamanya di Galaxy S6 Edge, seperti prosesor Exynos octa-core, media penyimpanan NAND Flash, dan chip Near Field Communication.

Untuk komponen lainnya, Samsung menggunakan produk buatan Skyworks, Avago, Wolfson, dan juga InvenSense.

Selain lebih mudah untuk didapatkan, karena berasal dari satu induk perusahaan yang sama, kemungkinan Samsung menggunakan komponen sendiri karena bisa lebih hemat dalam merakit sebuah produk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com