Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Intel Siapkan Perangkat Virtual yang Lebih "Nyata"

Kompas.com - 05/03/2016, 10:01 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

KOMPAS.com - Perusahaan teknologi Intel tak ikut terjun ke bisnis perangkat virtual reality yang tengah marak diperkenalkan berbagai vendor.

Berbeda dengan yang lain, Intel akan membuat perangkat virtual yang lebih "nyata". Perangkat tersebut berupa headset augmented reality (AR) berbasis teknologi milik Intel sendiri, yaitu RealSense.

Menurut sumber yang dekat dengan permasalahan ini, Intel akan menggunakan teknologi kamera 3D miliknya yang dilengkapi dengan RealSense, sehingga membedakannya dari headset AR pesaing, seperti buatan Google, Facebook, Samsung, dan Microsoft.

Berbeda dengan virtual reality yang sepenuhnya dibangun di dunia virtual, obyek-obyek di augmented reality buatan komputer bisa ditampilkan di dunia nyata melalui medium layar atau perangkat lain seperti smartphone.

Dikutip KompasTekno dari The Wall Street Journal, Sabtu (5/3/2016), proyek AR Intel ini merupakan cara perusahaan memanfaatkan teknologi "vision" untuk membangun bisnis baru, saat pasar PC dan prosesor semakin turun.

Intel nampaknya akan mempercayakan perancangan dan pembuatan headset besutannya kepada perusahaan lain, alih-alih membuat dan memasarkannya sendiri ke pengguna.

Namun demikian, belum jelas dengan siapa Intel akan bermitra dalam membuat headset AR tersebut.

Achin Bhowmik, Vice President and General Manager of Intel menolak untuk berkomentar terkait headset AR ini, namun ia mengatakan bahwa Intel memiliki tradisi membuat prototipe untuk membujuk konsumen menggunakan komponennya.

"Kami harus membuat pengalaman yang utuh dengan cara kami sendiri sebelum meyakinkan ekosistem," tukas Bhowmik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com