Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Smartfren "Matikan" Andromax Pertengahan 2019

Kompas.com - 19/09/2018, 18:27 WIB
Fatimah Kartini Bohang,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Merek ponsel “Andromax” di bawah operator seluler Smartfren bakal benar-benar tutup usia pada pertengahan 2019 mendatang.

Hal ini disampaikan Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim, usai peluncuran paket seluler teranyar, Selasa (19/9/2018) kemarin, di Jakarta.

“Kami kan sudah 4G LTE, kalau dulu Andromax karena kami CDMA. Sekarang kan sudah banyak merek-merek lain yang bisa pakai Smartfren, jadi nggak perlu lagi (Andromax),” kata dia.

Djoko mengatakan pangsa pasar Andromax selama ini hanya 10 persen. Karenanya, Smartfren lebih memilih strategi kerja sama bundling dengan vendor-vendor ponsel kawakan untuk menggenjot akuisisi pelanggan seluler.

“Kami kerahkan ke layanan telekomunikasi terbaik. Kerja sama kami sudah banyak, salah satunya kami ditunjuk sebagai mitra resmi Apple untuk bundling paket seluler dengan iPhone di Indonesia,” ia menuturkan.

“Kalau untuk Andromax, kira-kira pertengahan tahun depanlah bersihnya (berhenti beroperasi),” ujarnya.

Baca juga: Smartfren Permanenkan Paket Internet Unlimited Rp 65.000

Selain Apple, Smartfren juga menggelar bundling dengan Samsung, Xiaomi, Oppo, dan merek-merek ponsel populer lainnya. Menurut Djoko, sejauh ini yang paling banyak diminati adalah bundling paket Smartfren dengan lini Samsung Galaxy.

“Setiap hari penjualan bundling Smartfren dengan ponsel-ponsel Samsung hampir 10.000 unit,” ujarnya.

Baca juga: Smartfren Luncurkan Modem WiFi M6, Harganya?

Meski mematikan merek Andromax, Djoko sesumbar pihaknya akan tetap memproduksi modem melalui seri MiFi. Dalam waktu dekat, kata dia, Smartfren bakal memperkenalkan MiFi termutakhir dengan teknologi Cat7.

“Kami sedang siapkan untuk teknologi Cat7 pertama. Kalau sekarang kan yang dipakai baru Cat6,” ia memungkasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com