Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Memakai 6 Fitur Instagram untuk Mendongkrak Bisnis

Kompas.com - 09/11/2018, 18:27 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi


3. Filter Inbox

Fitur ini bisa memudahkan pengguna untuk menyaring pesan yang masuk. Pengguna bisa menandai beberapa pesan masuk untuk menentukan mana yang harus ditinjau ulang dan mana yang sekadar lewat melihat-lihat.

Filter juga bisa menyaring pesan mana saja yang belum sempat dibaca untuk menjaga "engagement" antara pebisnis dan pelangngannya.

4. Stories

Fitur satu ini bisa menjadi alat promosi cukup menarik. Menurut Instagram, setiap harinya ada 400 juta Instagram Stories yang bersliweran. Indonesia disebut menjadi negara dengan jumlah kreator Instagram Stories terbanyak di dunia.

Secara global, 52 persen pengguna Instagram mengaku lebih tertarik terhadap sebuah brand atau bisnis setelah melihat konten di Stories.

Pelaku UMKM bisa membuat konten berformat vertikal semenarik mungkin dan memanfaatkan data yang telah dianalisis melalui fitur Insight.

Kreator bisa memanfaatkan beragam fitur interaktif seperti Poll Stickers dan Ask Me Quations untuk membangun percakapan dengan pelanggan.

5. Siaran Langsung (Live)

Selain Instagram Stories, fitur siaran langsung (live) juga menarik perhatian calon pembeli.
Instagram mengklaim bisnis yang melakukan siaran langsung mendapat "like" 1,5 kali lebih banyak dibanding akun yang belum eprnah melakukan Live sama sekali.

Konten siaran langsung bisa beragam. Menurut Mike Bronfin, Product Marketing Manager, Instagram Business Platform, cerita di balik layar cukup banyak menarik perhatian pelanggan.
Seperti misalnya cerita di balik pembuatan menu makanan atau batik.

6. Tagar

Salah satu fakta menarik adalah, dua dari tiga kunjungan profil Instagram Bisnis berasal dari non-followers. Mereka memanfaatkan tagar atau hashtag untuk mencari produk atau jasa yang diincarnya.

Baca juga: Cara Mengamankan Akun Instagram dengan Login Dua Langkah

Tagar bermanfaat untuk mencari calon pelanggan dan inspirasi produk atau berkolaborasi dengan kreator lain. Pelaku bisnis sebisa mungkin membuat tagar yang unik dan sesuai dengan karakter bisnisnya.

Kendati efektif, Ferdy menyarankan untuk membuat satu tagar saja yang unik dan mudah diingat.

"Ada bisnis yang sukses ketika mereka menggunakan tagar untuk edukasi," tandas Ferdy.

Kecederungan pebisnis di Instagram justru menyematkan banyak tagar seperti menebar jaring, dengan harapan bisa menggaet pasar lebih luas.

"Jadi fokus gunakan satu tagar. Kadang orang menggunakan tagar untuk sekadar iseng saja. Makanya untuk InstaMarket kita hanya menggunakan satu tagar," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com