Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mirrorless Teratas Sony Masuk Indonesia Februari 2020, Harganya?

Kompas.com - 18/11/2019, 17:40 WIB
Oik Yusuf,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah Alpha a6600 dan a6100 yang baru saja resmi diluncurkan, Sony bakal segera menghadirkan Alpha A9 Mark II di Indonesia dalam waktu beberapa bulan ke depan. Produk ini merupakan kamera mirrorless teratas dari Sony.

Digital Imaging Product Marketing PT Sony Indonesia Jay Vincent Rianto menerangkan A9 Mark II akan hadir di Tanah Air pada awal 2020 mendatang.

"Kami akan meluncurkannya pada Februari (2020)," ujar Jay dalam sesi wawancara usai acara perkenalan Sony a6600 dan a6100 di Jakarta, Senin (18/11/2019).

Meski baru akan meluncur tahun depan, Sony sudah mulai memamerkan spesifikasi A9 Mark II dalam kesempatan itu.

Baca juga: Masuk Indonesia, Mirrorless Sony a6600 Dijual Rp 21 Juta

Marketing Director PT Sony Indonesia, Koji Sekiguchi mengatakan bahwa A9 Mark II merupakan kamera yang dirancang bagi fotografer profesional.

"Terutama fotografer olahraga dan jurnalistik yang butuh kecepatan tinggi supaya tidak kehilangan momen," katanya saat mempresentasikan A9 Mark II di panggung acara.

Kiri - Kanan: Jay Vincent  Ruanto - Digital Imaging Product Marketing PT Sony Indonesia, Calvin nobel - Digital Imaging Product Marketing, Koji Sekiguchi - Marketing Director PT Sony Indonesia, Takatsugu Yamamoto - Head of Product Marketing Digital Imaging PT Sony Indonesia.
KOMPAS.com/Oik Yusuf Kiri - Kanan: Jay Vincent Ruanto - Digital Imaging Product Marketing PT Sony Indonesia, Calvin nobel - Digital Imaging Product Marketing, Koji Sekiguchi - Marketing Director PT Sony Indonesia, Takatsugu Yamamoto - Head of Product Marketing Digital Imaging PT Sony Indonesia.
A9 Mark II boleh dibilang merupakan kamera mirrorless tergesit dari Sony. Produk yang memiliki sensor full-frame 24 megapiksel ini sanggup menjepret hingga 20 foto per detik tanpa blackout dengan shutter elektronik.

Rancangan Sony A9 Mark II sendiri masih mirip dengan pendahulunya, A9 generasi pertama. Hanya saja, Sony menerapkan sejumlah peningkatan seperti weather sealing lebih tangguh dan prosesor gambar yang lebih cepat.

Sistem autofokusnya mengandalkan titik phase detect AF sebanyak 693 buah yang tersebar merata mencakup seluruh bidang frame untuk keperluan melacak subyek foto.

Beberapa bagian bodi A9 Mark II sedikit lebih besar dibandingkan pendahulunya, termasuk handgrip, joystick, dan tombol AF-on. Kenop exposure compensation kini bisa dikunci supaya tak bergeser sendiri tanpa disengaja.

Baca juga: Sony A9 Mark II Meluncur, Ini Peningkatan yang Dibawa

Harga di Indonesia

Sebagai kamera yang ditujukan bagi fotografer profesional yang membutuhkan speed mumpuni, A9 Mark II turut dibekali aneka konektivitas berkecepatan tinggi, termasuk Gigabit Ethernet dan Wi-Fi 802.11ac 5 GHz.

Bagaimana dengan harganya? Pihak Sony mengaku belum bisa mengungkap banderol A9 Mark II. Namun, Sekiguchi menjanjikan harganya tak akan jauh-jauh dari A9 generasi pertama.

Di pasaran internasional, Sony A9 Mark II dipasarkan seharga 4.500 dollar AS atau sekitar Rp 63,6 juta (body only). Adapun A9 yang merupakan kamera keluaran 2017 kini dijual di kisaran Rp 57 juta di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

e-Business
Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Gadget
Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Software
Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Software
Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

e-Business
2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

e-Business
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

Game
Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Software
Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Software
Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Gadget
Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Internet
Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Gadget
Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

e-Business
5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

Game
Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com