ZTE Fokus Bangun Awareness sebagai Merek HP di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain menjual produk atau teknologi jaringan, perusahaan asal China ZTE juga dikenal sebagai produsen smartphone di berbagai kelas, mulai dari kelas bawah (entry-level) hingga kelas atas (flagship).

Namun pasca kembali ke Indonesia selama kurang lebih lima bulan sejak September 2022 lalu, ZTE hanya memasarkan model ponsel entry-level seperti ZTE Blade A52, hingga mid-range seperti Blade V40s.

Menurut ZTE, mereka belum berani memasarkan produk flagship, seperti ZTE Axon 40 Series, karena tak sedikit konsumen Indonesia belum tahu bahwa perusahaan tersebut kini menjual produk smartphone.

Baca juga: Come Back Jualan HP di Indonesia, ZTE Klaim Pasarkan 1.000 Unit Ponsel per Bulan

"Kami masih mencoba untuk menumbuhkan kesadaran (awareness) konsumen di Indonesia tentang produk ZTE," ujar Smartphone GTM Manager ZTE Indonesia, Faiz Naufal dalam acara "Media Coffee Talk" yang digelar di Jakarta Selatan, Kamis (2/3/2023).

"Sebab, masih banyak orang Indonesia yang mengira ZTE hanya menjual produk yang fokus di jaringan saja seperti modem. Nah, kami ingin membuat mereka tahu terlebih dahulu bahwa kami juga jualan smartphone di sini," imbuh Faiz.

KOMPAS.com/BILL CLINTEN Smartphone GTM Manager ZTE Indonesia, Faiz Naufal menggenggam dua varian warna ZTE Blade V40s dalam acara Media Coffee Talk yang digelar di Jakarta Selatan, Kamis (2/3/2023)

Selain dihadang faktor awareness, Faiz juga mengatakan bahwa pihaknya ingin melihat jumlah atau intensitas permintaan (demand) terkait produk flagship ZTE terlebih dahulu di beberapa kanal media sosial resmi ZTE di Indonesia.

Dengan kata lain, ada kemungkinan ponsel flagship ZTE, seperti Axon 40 Ultra, ponsel yang ditenagai dengan chipset Snapdragon 8 Gen 1, bakal hadir di Indonesia di masa depan, terutama jika permintaan konsumen terkait ponsel tersebut melonjak.

Baca juga: Telkomsel dan ZTE Kerja Sama Solusi 5G untuk Enterprise

Faiz sendiri tidak mengumbar secara gamblang apakah pihaknya akan menghadirkan ZTE Axon 40 Series ke Indonesia atau tidak.

Namun yang jelas, dia menguak bahwa di tahun 2023 ini, ZTE akan melakukan berbagai strategi marketing yang agresif dengan meluncurkan beragam produk smartphone baru ZTE.

"Di tahun ini kami akan fokus di pasar ponsel menengah ke bawah dan menengah ke atas. Pada 3-6 bulan ke depan, misalnya, kami akan meluncurkan tiga model ZTE Blade Series baru di pasar Indonesia," klaim Faiz.

Faiz tidak mengumbar model ZTE Blade Series apa yang ia akan bawa dalam beberapa bulan ke depan di Tanah Air. Kita nantikan saja informasinya 3-6 bulan ke depan, atau sekitar bulan Juni-September 2023 mendatang.