Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Laptop, Asus Bakal Rakit PC di Indonesia

Kompas.com - 22/06/2023, 08:00 WIB
Lely Maulida,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Asus bakal memproduksi Personal Computer (PC) di Indonesia. Hal ini disampaikan Aldy Ramadiansyah, ASUS Commercial Product Manager di sela-sela media visit ke PT Sat Nusapersada, Batam, Kepulauan Riau.

"PC rencananya juga akan diproduksi (di Indonesia)," kata Aldy di usai pemaparan tahapan produksi laptop Asus di PT Sat Nusapersada, Batam, Senin (19/6/2023).

Sama seperti laptop, perangkat PC Asus nantinya juga bakal diproduksi di PT Sat Nusapersada, Batam. Pihak Sat Nusapersada sendiri menyatakan siap memproduksi PC milik Asus.

Soal jadwalnya, Aldy berkata belum bisa membagikan tanggal rinci. Yang jelas, PC Asus yang diproduksi di Indonesia bakal mulai dirakit pada kuartal IV-2023.

"PC untuk saat ini belum dapat info pastinya tanggal berapa. Baru dapat gambaran akan mulai di kuartal IV," ujar Aldy dihubungi KompasTekno, Rabu (21/6/2023).

Baca juga: Begini Proses Perakitan Laptop Asus yang Dibuat di Batam

Nantinya, PC yang diproduksi secara lokal, ditujukan Asus untuk memenuhi permintaan pemerintah. Jadi, Asus bakal mengajukan diri sebagai tender pemerintah dalam proyek pengadaan barang berupa komputer.

Produksi ChromeBook dalam waktu dekat

Kerja sama lainnya antara Asus dengan Sat Nusapersada, yaitu produksi laptop ChromeBook. Laptop ini juga bakal diproduksi di pabrik Sat Nusapersada dalam waktu dekat guna memenuhi kebutuhan pemerintah akan laptop segmen edukasi.

"Yang (akan diproduksi) dalam waktu dekat Chromebook, karena memang ada kebutuhan untuk segmen edukasi. Memang perlu laptop berbasis Google, jadi kita juga akan produksi ChromeBook di sini (Batam)," papar Head of Public Relations Asus Indonesia, Muhammad Firman.

Adapun langkah Asus memproduksi laptop dan komputer di Indonesia adalah untuk memenuhi kebijakan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) soal Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) laptop maupun komputer minimal 25 persen.

Namun perlu dicatat bahwa kebijakan itu ditujukan khusus untuk vendor yang ingin menjadi tender proyek pengadaan barang dan jasa di lingkungan pemerintah. Adapun laptop yang dijual ke konsumen, belum wajib memenuhi kebijakan tersebut.

Baca juga: ExpertBook P1412 Kantongi TKDN 25 Persen, Laptop Pertama Asus Rakitan Indonesia

Sebelum ChromeBook dan PC, laptop atau komputer pertama Asus yang diproduksi di Indonesia yaitu seri ExpertBook P1 (P1412). Perangkat ini dirakit oleh Sat Nusapersada dengan nilai TKDN dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) sekitar 30 persen lebih.

Laptop ExpertBook P1 sendiri sudah selesai diproduksi tahap pertama dan diedarkan pada Maret lalu. Setidaknya, 2.000 unit laptop tersebut sudah diserap oleh beberapa kementerian melalui proyek pengadaan barang.

Adapun sebelumnya, aneka laptop Asus yang dipasarkan di Indonesia, termasuk untuk proyek pengadaan barang, merupakan perangkat yang diproduksi di China serta Taiwan, kemudian diimpor ke Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP 'Tahan Banting' Harga Rp 2 Jutaan

Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP "Tahan Banting" Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

e-Business
TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

Gadget
Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Software
Hands-on Laptop Huawei MateBook X Pro 2024, Ramping, Ringan, dan Layar 'Upgrade'

Hands-on Laptop Huawei MateBook X Pro 2024, Ramping, Ringan, dan Layar "Upgrade"

Gadget
Paket Internet Starlink, Rp 750.000 hingga Rp 86 Juta per Bulan

Paket Internet Starlink, Rp 750.000 hingga Rp 86 Juta per Bulan

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com