KOMPAS.com - Asus resmi memboyong ROG 7 Phone series ke Indonesia. Bukan cuma Asus, Realme juga meluncurkan dua smartphone anyarnya dari seri Realme 11 Pro 5G di Tanah Air.
Peluncuran gadget-gadget baru ini menjadi berita teknologi terpopuler di KompasTekno. Selain itu, berita lain yang juga banyak dibaca adalah soal Menteri Komunikasi dan Informatika yang baru, Budi Arie.
Salah satu tugas berat yang diemban Budi di sisa masa jabatan Kabinet Indonesia Maju 2019-2024 ini adalah menuntaskan proyek pembangunan menara base transceiver station (BTS) 4G di wilayah Tertinggal, Terluar, dan Terdepan (3T).
Berita menarik lain yang juga cukup banyak dibaca adalah pemerintah Rusia yang melarang pegawai negeri di sana menggunakan iPhone. Apa alasannya?
Selengkapnya, berikut rangkuman berita teknologi terpopuler KompasTekno.
Setelah diperkenalkan secara global April lalu, smartphone gaming Asus ROG Phone 7 Series resmi meluncur di Indonesia pada Selasa (18/7/2023). Ada dua model Asus ROG Phone 7 Series yang dibawa Asus ke Tanah Air, yaitu ROG Phone 7 "reguler" dan ROG Phone 7 Ultimate.
Asus ROG Phone 7 Ultimate membawa fitur khas pendahulunya, yakni ROG Vision. ROG Vision adalah layar sekunder OLED berukuran 2 inci di bagian belakang. Layar mungil itu dapat menampilkan sejumlah animasi status ponsel, seperti saat mengisi daya, bermain game, notifikasi, atau saat ada telepon masuk.
Bagaimana dengan ROG Phone 7 "reguler"? Spesifikasi dan harga selengkapnya bisa disimak di artikel "Asus ROG Phone 7 dan ROG Phone 7 Ultimate Resmi di Indonesia, Harga Mulai Rp 10 Jutaan".
Infinix diyakini tengah menyiapkan ponsel terbarunya, Infinix GT 10 Pro. Menurut rumor yang beredar, ponsel ini bakal dirilis global pada kuartal III-2023 atau sekitar Juli-September mendatang.
Kini, laporan GizmoChina mengumbar materi promosi milik Infinix GT 10 Pro. Dari sini, kita bisa melihat "wujud asli" dari Infinix GT 10 Pro. Dari segi tampang, Infinix GT 10 Pro memiliki desain belakang yang mirip dengan Nothing Phone (2), yakni punggung dengan desain semi-transparan.
Bedanya, Infinix GT 10 Pro tidak memiliki strip lampu LED layaknya Nothing Phone (2). Pada bagian punggung itu pula tersemat modul kamera belakang yang cukup besar. Modul itu menampung tiga lensa kamera dan sebuah lampu flash LED.
Ponsel ini tampaknya akan segera dirilis di Indonesia. Indikasi kehadiran ponsel ini di Tanah Air terlihat dari daftar sertifikat terbaru di laman Postel Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo.
Informasi selengkapnya bisa disimak di artikel "Wujud Asli Infinix GT 10 Pro Punya Punggung Transparan, Siap Masuk Indonesia?".