Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Turun, Dell Akan PHK Karyawan

Kompas.com - 12/01/2014, 12:28 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

Sumber CNET

KOMPAS.com — Industri komputer pribadi (personal computer/PC) dan notebook sedang menurun. Akibatnya, perusahaan-perusahaan produsen komputer tersebut mau tak mau melakukan penghematan, seperti pemotongan anggaran atau pengurangan karyawan.

Setelah Hewlett Packard (HP) berencana mengurangi 5.000 karyawan pada 2014, kini giliran Dell yang berencana mengurangi sebanyak 20 hingga 30 persen karyawannya di seluruh negara.

Pada Kamis (9/1/2014), situs CNet mengabarkan bahwa Dell berencana mengurangi 20 persen karyawannya yang berbasis di Amerika Serikat. Selain itu, sebanyak 30 persen karyawan yang bekerja di divisi penjualan dan pemasaran untuk kawasan Eropa, Timur Tengah, dan Afrika juga akan dirumahkan.

Sayangnya, Dell menolak untuk merinci lebih lanjut jumlah karyawan yang terkena imbas penghematan tersebut. Dell hanya mengeluarkan pernyataan bahwa pihaknya masih terus mengevaluasi untuk meningkatkan efektivitas operasional perusahaan.

"Jika diperlukan, kami akan membuat keputusan terburuk yang bisa berimbas kepada karyawan, demi memastikan kesuksesan jangka panjang," demikian pernyataan resmi Dell.

Selain mengurangi karyawan dari departemen PC, Dell juga akan melakukan langkah efisiensi untuk divisi enterprise software and storage.

Bisnis PC Dell memang sedang turun, dan menurut lembaga riset Gartner, hal itu telah terjadi selama tujuh kuartal berturut-turut. Penurunan penjualan utamanya disebabkan oleh meningkatnya penjualan tablet dan smartphone dalam dua tahun terakhir.

Jumlah pengapalan PC secara global berdasar data yang dihimpun Gartner pada 2013 adalah 15,9 juta unit, menurun 10 persen dibandingkan tahun 2012. Lenovo menjadi pemimpin baru di kategori ini menggantikan HP. Sementara Dell tetap berada di peringkat ketiga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com