Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

GoPro Resmikan Kamera Aksi Hero 6

Hero 6 dibanderol 499 dollar AS atau sekitar Rp 6,8 juta, lebih mahal dibandingkan Hero 5 yang dijual 399 dollar AS atau sekitar Rp 5,4 juta.

Hero 6 memiliki desain eksterior yang sangat mirip dengan pendahulunya, Hero 5, dengan tubuh yang sudah anti-air hingga 10 meter tanpa butuh casing khusus dan sebuah layar sentuh berukuran 2 inci di punggung.

Letak peningkatannya ada di bagian dalam. Hero 6 kini sanggup merekam video 4K dengan frame rate 60 FPS, dua kali kemampuan Hero 5 yang sebesar 30 FPS.

Ada juga opsi frame rate tinggi 120 FPS (2.7K) dan 240 FPS (1080p) untuk slow motion. Hero 5 sebelumnya menawarkan 240 FPS di resolusi 720p.

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari The Verge, Jumat (29/9/2017), dengan WiFi 5 GHz, Hero 6 sanggup mentransfer data ke smartphone tiga kali lebih kencang dibanding sebelumnya.

Peningkatan lain yang dijanjikan termasuk electronic image stablizer lebih baik, serta kemampuan merekam gambar yang lebih bagus dalam segala kondisi meski sensor Hero 6 tetap mempertahankan resolusi 12 megapiksel.

Semua peningkatan ini dimungkinkan oleh penggunaan chip baru bernama GP1 yang dibuat oleh perusahaan bernama Socionext. Prosesor custom tersebut dikembangkan selama tiga tahun.

Dalam kesempatan yang sama di San Francisco, GoPro turut menyelesaikan pengembangan kamera 360 derajat Fusion dan menambah sejumlah fitur ke drone Karma.

Kedatangan Hero 6 tak dibarengi oleh kamera aksi seri Session yang baru. Lini kamera aksi GoPro pun kini terdiri dari Hero 6, Hero 5, Hero 5 Session, dan Hero Session.

Baca: Belum Dirilis, GoPro Hero 6 Sudah Mejeng di Toko

https://tekno.kompas.com/read/2017/09/29/15200057/gopro-resmikan-kamera-aksi-hero-6

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke