Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Smartphone di Tempat Sampah Sebabkan Kebakaran

Hal ini terkait dengan baterai lithium yang digunakan oleh smartphone dan memang memiliki potensi meledak jika ditangani sembarangan. Ledakan yang terjadi di tumpukan sampah, apalagi jika mengandung bahan-bahan mudah terbakar, bisa memicu reaksi berantai hingga menajdi kebakaran hebat.

Informasi yang dilansir KompasTekno dari BGR, Minggu (20/5/2018), selama ini sudah cukup banyak kasus kebakaran yang terjadi akibat orang membuang smartphone di tempat sampah biasa.

Data yang diungkap oleh Call2Recycle mengungkap bahwa pada 2017 lalu, 65 persen kebakaran yang terjadi di fasilitas pengolahan sampah di California disebabkan oleh smartphone meledak. Smartphone itu biasanya dibuang oleh warga ke tempat sampah biasa, dan meledak setelah dibawa ke fasilitas pengolahan sampah.

Peristiwa yang terkini, pada Desember tahun lalu, sebuah fasilitas pengolahan sampah Ecomaine di Portland, Amerika Serikat. Selain itu Maret 2018 ini, peristiwa serupa juga terjadi di fasilitas daur ulang di Queens, New York.

Peristiwa kebakaran di Queens disebabkan oleh meledaknya baterai lithium-ion yang meledak. Pada saat kejadian, lima alarm tanda bahaya berbunyi, api membesar dan terus membara hingga dua hari. Sekitar empat cabang Long Island Rail Road ditutup sementara akibat asap tebal dari kebakaran tersebut.

Kedua peristiwa di atas hanya sebagian contoh dari smartphone berisi baterai lithium yang meledak atau terbakar dengan sendirinya ketika dilemparkan ke tempat pembuangan sampah biasa.

Sampah elektronik memang selayaknya mendapatkan perlakuan khusus, dari sisi pengumpulan hingga penanganan daur ulangnya. Karena itu, jangan sekali-kali membuang smartphone Anda begitu saja di tempat sampah biasa.

Lebih jelasnya, Anda bisa melihat video terjadinya kebakaran fasilitas pengolahan sampah di Ecomaine dalam video di bawah ini:

https://tekno.kompas.com/read/2018/05/20/15082117/smartphone-di-tempat-sampah-sebabkan-kebakaran

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke