Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menengok Fitur-fitur AI yang Akan Hadir di Google Maps

KOMPAS.com - Google berambisi untuk meluncurkan sederet fitur canggih berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI) di aplikasi navigasi Maps versi Android dan iOS.

Dane Glasgow, Vice President of Product, Google Maps bahkan mengumbar bakal ada ratusan peningkatan dan pembaruan yang akan hadir di Maps di tahun 2021.

"Tahun ini, kami berencana untuk menghadirkan lebih dari 100 peningkatan yang mengandalkan AI di Google Maps, sehingga pengguna bisa bernavigasi dengan mudah," kata Dane kepada KompasTekno di sebuah acara virtual, Selasa (30/3/2021).

Salah satu fitur yang dimaksud Dane, dan bisa dibilang yang paling besar, adalah fitur Live View yang memungkinkan pengguna melakukan navigasi secara 3D memakai kamera ponselnya masing-masing.

Fitur yang sempat diperkenalkan pada 2019 ini mengandalkan teknologi pencitraan gabungan, alias augmented reality (AR) yang dinamai Global Localization.

Dengan teknologi tersebut, beragam citra yang telah tersimpan di database Street View akan dipindai dan dikombinasikan dengan gambar yang ditangkap oleh kamera, sehingga Maps bisa memahami lokasi dan posisi pengguna. 

Live View sendiri diklaim berguna untuk mereka yang memiliki kesulitan bernavigasi di sejumlah tempat umum yang luasnya cukup besar, seperti bandara, terminal, hingga pusat perbelanjaan.

Ketika di bandara dan bingung mencari gerbang (gate) penerbangan, misalnya, pengguna bisa menggunakan Live View agar mereka bisa diarahkan menggunakan tanda panah ke gate tujuan dan tidak tersasar.

"Fitur Live View juga bisa digunakan untuk mencari eskalator, peron tujuan di stasiun kereta, restoran, ATM, dan masih banyak lagi," ujar Product Director Google Maps, Rusell Dicker di kesempatan yang sama.

Meski demikian, fitur yang terbilang cukup canggih tersebut untuk saat ini hanya tersedia di sejumlah pusat perbelanjaan di beberapa kota di Amerika Serikat saja.

Rencananya, fitur Live View akan digelontorkan secara bertahap di sejumlah tempat umum di kota Tokyo, Jepang, dan kota Zurich, Swiss, dan sejumlah kota lainnya tahun ini. Belum diketahui kapan Indonesia kebagian fitur tersebut.

Ke depan, Google bakal terus mengembangkan teknologi 3D yang dibekali dengan AI, seperti bernavigasi dengan peta yang menggunakan tampilan 3D, alih-alih 2D seperti sekarang ini.

Selain itu, Google juga bakal mengembangkan pencitraan di database Street View agar tampilannya lebih terperinci, serta menyuguhkan tampilan sebuah tempat yang bisa dilihat secara 3D agar pengguna tak perlu keluar rumah.

Tujuan penambahan aneka fitur baru berbasis AI tersebut adalah untuk menjadikan Maps sebagai layanan navigasi yang interaktif dan tidak monoton. "Agar menjadi lebih interaktif dan mudah dipakai oleh orang banyak," pungkas Dane.

https://tekno.kompas.com/read/2021/03/31/19170057/menengok-fitur-fitur-ai-yang-akan-hadir-di-google-maps

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke