Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penggelapan MacBook Rp 67 Juta oleh Kurir, Buntut Jual-Beli Akun Ojol

Dua tersangka berinisial RF dan HS itu berpura-pura menjadi kurir ojol, memanfaatkan akun ojek online yang bukan miliknya.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, akun ojol didapatkan dari para mitra pengemudi yang sudah tidak lagi mengaspal. Satu akun dijual dengan harga Rp 800.000.

Jual-beli akun ojek online memang cukup mudah ditemukan di media sosial seperti Facebook dan Twitter. Aksi jual-beli ini bahkan sudah terjadi sejak beberapa tahun lalu.

Beberapa pengguna Twitter juga pernah mengunggah tangkapan layar grup Facebook yang menjual akun ojol di tahun 2016 dan tahun 2020.

Sementara harga jual akun ojol, biasanya dibanderol mulai dari harga Rp 800.000 hingga Rp 3 juta.

Terkait dugaan akun ojol yang diperjual-belikan, SVP Corporate Affairs Gojek, Rubi W. Purnomo menegaskan pihaknya tidak segan memutus mitra yang terbukti melanggar aturan.

"Kami juga terus mengedukasi mitra driver mengenai Tartibjek - Tata Tertib Gojek - yang salah satu poinnya membahas larangan dan sanksi terhadap ancaman keamanan," kata Rubi.

Hal itu termasuk penggunaan akun yang didaftarkan atas nama orang lain, memperjual-belikan akun, maupun bentuk penyalahgunaan akun lainnya.

"Bila mitra kami terbukti bersalah, kami akan memberikan sanksi sesuai kebijakan yang berlaku, yaitu putus mitra," pungkas Rubi.

https://tekno.kompas.com/read/2021/11/26/07524587/penggelapan-macbook-rp-67-juta-oleh-kurir-buntut-jual-beli-akun-ojol

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke