Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ramai Postingan Elontalks, Begini Cara Bikin Videonya lewat Elontalks.com

KOMPAS.com - Beberapa waktu belakangan ramai beredar di TikTok, video berdurasi singkat yang menayangkan pemilik Tesla Elon Musk sedang berbicara mengenai sesuatu hal. Beberapa di antaranya, Elon Musk tampak berbicara soal sosok pembuat konten asal Indonesia.

Adapun salah satu contoh video yang menayangkan pembicaraan Elon Musk tersebut bisa dilihat lewat unggahan akun dengan handle @yparikesit di TikTok, sebagaimana tertera pada cuplikan di bawah ini.

Bagi beberapa orang yang menonton video itu mungkin bakal terkejut. Namun, sejatinya video Elon Musk berbicara tersebut merupakan hasil rekayasa belaka. Pembicaraan yang ditampilkan dalam video itu tidak sesuai dengan sebagaimana mestinya.

Rekayasa video Elon Musk di atas dilakukan dengan memanfaatkan layanan dari situs web Elontalks.com. Situs web tersebut menyediakan layanan yang memungkinkan untuk membuat video Elon Musk berbicara sesuai dengan tulisan buatan pengguna.

Pada dasarnya, situs web Elontalks.com memanfaatkan teknologi AI (artificial intelligence) dari program Coqui.ai TTS and Wav2Lip, untuk merekayasa mimik bibir dan suara Elon Musk agar sesuai dengan tulisan yang dibuat oleh pengguna.

Sebelum menghasilkan rekayasa video Elon Musk bicara sesuai tulisan, pengguna diminta untuk menulis beberapa kata terlebih dahulu. Selanjutnya, situs bakal mendeteksi tulisan tersebut dan mengonversinya jadi ucapan Elon Musk.

Alhasil, Elon Musk bisa tampak seolah berbicara mengenai tulisan tersebut, padahal tidak demikian. Untuk melakukan rekayasa itu, situs web ini menggunakan data dari enam potongan video asli Elon Musk dalam sebuah agenda yang berbeda.

Dalam Elontalks.com, setidaknya pengguna dapat memilih salah satu di antara enam potongan video tersebut untuk menjadi bahan rekayasa.

Bila tertarik untuk ikut membuat video Elon Musk bicara sesuai tulisan tertentu, coba simak langkah-langkahnya di bawah ini.

Itulah cara bikin video Elon Musk bicara sesuai tulisan kita. Pengguna bisa menggunakan video hasil rekayasa tersebut untuk hiburan bersama teman atau saudara. Kendati cukup menghibur, namun pengguna wajib pula memahami etika penggunaannya.

Penting untuk diingat dan dicatat, video Elon Musk bicara tersebut bisa dikategorikan sebagai tindakan deepfake. Perlu diketahui, deepfake adalah aktivitas merekayasa audio, video, atau foto menggunakan AI agar tampak sesuai aslinya.

Deepfake sendiri kerap dimanfaatkan dalam industri film, misal untuk membuat rekayasa pada latar, wajah atau karakter dari seorang tokoh beserta suaranya, dan sebagainya. Namun di sisi lain, perekayasaan seperti ini juga sering disalahgunakan.

Beberapa tindakan penyalahgunaannya antara lain adalah untuk membuat konten pornografi, menyebar ujaran kebencian, menyebar propaganda yang menghasut, dan sebagainya.

Dari penyalahgunaan tersebut, akhirnya bisa menimbulkan kerugian bagi pihak lain. Oleh sebab itu, saat membuat video rekayasa Elon Musk lewat Elontalks.com jangan sampai disalahgunakan, sehingga bisa menimbulkan kerugian bagi pihak lain.

Dalam situs web Elontalks, terdapat peringatan keras yang menyatakan bahwa pengguna dilarang membuat video untuk menyebarkan pelecehan, kekerasan, atau perlakuan buruk lainnya. Kemudian, video juga tidak boleh digunakan untuk aktivitas komersial.

Selain itu, Elontalks.com juga memperingatkan bahwa pengguna dilarang menggunakan video untuk aktivitas yang melanggar hukum atau berupaya memanipulasi identitas dari seseorang dan perusahaan tertentu.

https://tekno.kompas.com/read/2022/06/11/09300087/ramai-postingan-elontalks-begini-cara-bikin-videonya-lewat-elontalkscom

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke