Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

3 Negara dengan Harga Langganan Spotify Lebih Murah dari Indonesia

Hanya saja, biaya langganan yang ditawarkan berbeda-beda. Di Indonesia sendiri, biaya langganan Spotify mulai dari Rp 54.990 per bulan (Paket Individual).

Namun di tiga negara berikut ini, ternyata harga berlangganan Spotify jauh lebih murah dibanding di Indonesia, terutama untuk paket Individual.

Bila dibandingkan dengan Indonesia, biaya langganan paket individual di tiga negara itu memiliki selisih harga cukup besar, sekitar Rp 30.000 hingga Rp 40.000.

Berikut adalah tiga negara dengan harga berlangganan Spotify yang lebih murah dibanding di Indonesia, salah satunya menjadi negara dengan langganan Spotify termurah di dunia untuk paket Individual.

Pakistan

Biaya langganan Spotify Paket Individual di Pakistan 1,04 dollar AS (setara Rp 15.857) per bulan. Ini juga menjadi harga paket Individual termurah di dunia.

India

Selain Pakistan, banderol harga termurah lainnya berada di India. Harga berlangganan Spotify paket Individu di Turki adalah 1,44 dollar AS atau sekitar Rp 21.956 per bulan.

Turki

Turki memiliki harga paket berlangganan Individu Spotify yang mirip dengan India, selisihnya sangat kecil, yaitu sekitar 1,48 dollar AS  atau sekitar Rp 22.566 per bulan.

Paket termahal

Sementara harga paket berlangganan Spotify termahal, ada di Britania Raya (Inggris, Irlandia Utara, Skotlandia dan Wales) dan Denmark. Dua wilayah itu memiliki banderol harga langganan paket individ paling mahal.

Di Britania Raya, pengguna harus mengeluarkan uang sebesar 13,97 dollar AS (sekitar Rp 213.013), sedangkan Denmark sebesar 16,11 dollar AS (Rp 245.643) per bulannya.

Apabila harga paket berlangganna di atas dibandingkan dengan harga di Pakistan, India, dan Turki, selisih biayanya bisa mencapai Rp 200.000-an.

Kendati demikian, melansir Android Authority, seperti dihimpun KompasTekno, Rabu (6/9/2023) perbedaan harga ini kemungkinan besar dipengaruhi oleh berbagai macam faktor.

Mulai dari tingkat daya beli di tiap wilayah, penguatan mata uang lokal terhadap nilai kurs dollar AS, dan sebagainya.

Dengan mengambil sampel 50 negara dari 180 negara, biaya langganan Spotify di wilayah Asia, Afrika, dan Amerika Selatan memang terpantau lebih murah ketimbang di Eropa ataupun Amerika Serikat.

Sementara itu, negara di benua Asia yang memiliki biaya langganan Spotify paling mahal terdapat di Hong Kong, Korea Selatan, dan Singapura.

Ketiga negara masing-masing mematok harga langganan masing-masing 8,66 dollar AS (Rp 132.046), 8,24 dollar AS (Rp 125.642), dan 8,13 dollar AS (Rp 123.965) per bulan.

Benefit berlangganan

Spotify versi premium alias berlangganan memiliki sejumlah fitur yang hanya dapat diakses secara eksklusif, mencakup mendengarkan musik bebas iklan, mengunduh (download) 10.000 lagu, mengakses Spotify di lima perangkat berbeda, dan fitur Group Session.

Terkadang, demi menghemat biaya langganan Spotify, beberapa pengguna mungkin berupaya mengakalinya dengan mengaktifkan fitur VPN (Virtual Private Network).

Meski demikian, Spotify dibekali fitur yang dapat memblokir penggunaan VPN sehingga sulit untuk memalsukan lokasi asli.

Walau aturan dan pelanggaran ini masih bersifat abu-abu, tiap pengguna tetap harus siap menerima risiko dan sanksi yang ada.

Yang jelas, Spotify melarang upaya memalsukan titik lokasi. Sanksi yang kemungkinan dijatuhkan kepada pengguna yang melanggar adalah menutup/memblokir akun Spotify pengguna.

https://tekno.kompas.com/read/2023/09/06/11400077/3-negara-dengan-harga-langganan-spotify-lebih-murah-dari-indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke