Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ternyata Ini Gunanya Kamera 200 MP di Xiomi Redmi Note 13 Pro

Ketiga ponsel tersebut sama-sama dibekali kamera utama dengan resolusi sangat tinggi, mencapai 200 MP. Angka tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan kebanyakan ponsel kelas mid-range lain di pasaran.

Namun, apakah kamera beresolusi 200 MP ini sekadar gimmick atau benar-benar berguna? KompasTekno coba memotret dengan Xiaomi Redmi Note 13 Pro Plus 5G untuk menemukan jawabannya.

Bisa zoom tanpa kamera telephoto

Redmi Note 13 Pro Plus 5G sebenarnya tidak memiliki kamera telephoto, tapi aplikasi kameranya memuat pilihan zoom 2x dan 4x. Hal serupa juga akan ditemukan di Redmi Note 13 Pro 4G dan Redmi Not 13 Pro 5G.

Zoom tersebut tak lain diwujudkan lewat sensor 200 MP milik ketiga ponsel, lewat sebuah fitur bernama "in-sensor zoom".

Saat melakukan zooming, baik 2x maupun 4x, atau di antaranya, kamera sebenarnya hanya mengambil gambar dari sebagian atau bagian tengah sensor saja agar menghasilkan bidang pandang yang lebih sempit, menyerupai efek zoom optis dengan lensa telephoto.

Perlu ditambahkan bahwa "in-sensor zoom" berbeda dari digital zoom. Sebab, digital zoom memaksakan pembesaran dari gambar beresolusi rendah sehingga hasilnya terlihat "pecah" atau buram, seperti misalnya di ponsel flagship dengan tingkat zoom hingga ratusan kali.

Sebaliknya, in-sensor zoom menggunakan piksel asli dari sensor sehingga hasilnya seharusnya tetap tajam. Efek pembesaran dihasilkan bukan secara digital seperti upscaling dalam software pengolah gambar, tapi hasil "cropping" area penangkap gambar di sensor.

Image hasil akhir pun tetap memiliki resolusi asli yang tinggi (12 MP) karena sensor memiliki resolusi sangat besar (200 MP), sehingga jika hanya sebagian yang mengambil gambarpun, jumlah pikselnya masih mencukupi.

Walhasil, berdasarkan pengujian KompasTekno, zoom 2x dan 4x di kamera Redmi Note 13 Pro Plus 5G yang sebenarnya menggunakan kamera utama ternyata memang tampak tajam.

Nyaris sama tajamnya dengan gambar 12 MP tingkat zoom 1x dari kamera utama apabila dibandingkan side-by-side dengan magnifikasi 100 persen (actual size) di layar komputer, tapi tentunya dengan bidang pandang berbeda (zoom 2x dan 4x).

Xiaomi pun seolah mendayung sekali tapi melampaui dua-tiga pulau. Redmi Note 13 Pro 4G, Pro 5G, serta Pro Plus 5G bisa melakukan zoom dengan kualitas hampir setara optical zoom dengan lensa, tanpa harus menggunakan kamera telephoto.

Foto 200 MP kaya detil

Selain in-sensor zoom, Redmi Note 13 Pro Plus 5G juga menawarkan kemampuan menjepret foto dengan resolusi penuh sensor sebesar 200 MP. Pilihan ini disediakan langsung di aplikasi kamera.

Bagaimana dengan hasil tangkapan gambarnya? Ternyata kaya detil, tajam, dan bisa jauh berbeda dari gambar 12 MP, seperti bisa dilihat dari perbandingan actual size foto dalam masing-masing resolusi di bawah.

Artinya, lensa kamera utama Redmi Note 13 Pro Plus 5G juga cukup tajam sehingga resolusi sensornya yang sebesar 200 MP tidak percuma. Setinggi apapun resolusi sensor, tidak akan ada artinya jika lensanya tak tajam atau terjadi buram karena salah fokus atau motion blur.

Di sini ada beberapa catatan. Pertama, pengguna sebenarnya tak perlu melakukan zoom 2x atau 4x. Hasil yang lebih kurang sama bisa didapat dengan cara menjepret foto 200 MP, lalu melakukan cropping secara manual di kemudian waktu.

Pengguna juga bisa lebih bebas memilih area mana dari foto yang akan di-"zoom" lewat cropping ini, ketimbang framing dengan zoom 2x atau 4x di waktu pengambilan gambar.

Namun, hal di atas bisa jadi menjadi tidak praktis karena catatan kedua, yakni foto 200 MP memiliki ukuran file yang sangat besar, bahkan untuk format JPG. Satu foto JPG 200 MP saja bisa memiliki ukuran lebih dari 30 MB atau sekitar 6 kali lebih besar dari foto 12 MP.

Bayangkan jika ada ratusan foto 200 MP, tentu akan menyita memori ponsel. Ketiga, belum tentu tiap foto 200 MP memiliki ketajaman dan detil yang sama.

Foto dalam kondisi low-light seperti malam hari akan tampak lebih buram karena efek noise reduction. Demikian juga apabila terjadi missed focus atau goyangan ketika menjepret yang mengakibatkan motion blur.

Untungnya kamera utama Redmi Note 13 Pro Plus 5G turut dibekali optical image stabilizer (OIS) untuk meredam goyangan.

Namun, di kondisi low-light, sebaiknya pengguna memotret dengan mode reguler yang mengaktifkan pixel binning dengan resolusi output 12 MP untuk meningkatkan kualitas gambar.

https://tekno.kompas.com/read/2024/03/08/13030067/ternyata-ini-gunanya-kamera-200-mp-di-xiomi-redmi-note-13-pro

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke