Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selanjutnya Tak Hanya ATM

Kompas.com - 25/01/2010, 09:16 WIB

Penemuan kartu pintar begitu memukau banyak pihak dan menjadikan kartu ini digunakan di mana-mana. Tak hanya sebagai ATM, kartu ini juga bisa digunakan untuk akses ke gedung penting, akses ke pintu tol, pengaman pintu kamar hotel, kartu anggota berbagai klub, kartu kesehatan, kartu tanda penduduk di beberapa negara, dan berbagai aplikasi yang membutuhkan penggabungan fungsi penyimpan data-identifikasi-otentifikasi.

Dancho Danchev, konsultan keamanan cyber independen dalam halaman web-nya memperingatkan adanya perbaikan dalam teknologi pencurian uang di ATM. Salah satunya dengan menggunakan sebuah alat ATM skimmer yang diklaim diproduksi dari pabrik yang sama dari produk mesin ATM dengan warna yang mirip dengan mesin ATM aslinya karena cat yang digunakan juga diproses di tempat yang sama.

Alat ini telah dilengkapi kemampuan mengirim SMS ke nomor pemilik dengan kemampuan sampai 1.856 SMS tanpa mengisi baterai. Jadi, jika ada kartu ATM masuk, alat otomatis mengirim SMS kepada pemilik.

Karena banyak kasus kejahatan di ATM yang memanfaatkan telepon seluler, termasuk kejahatan bermotif hadiah dengan memandu pemilik ATM menekan tombol yang diinginkan pencuri, negara Jepang, yang kemudian juga Korea, memutuskan melarang pengguna ATM mengaktifkan telepon seluler di sekitar radius ATM.

Cara termudah adalah menanamkan teknologi pemblokir sinyal dengan radius 1-2 meter dari mesin ATM. Di Indonesia, kebijakan seperti ini masih relevan mengingat masih banyak korban yang di kelabui pencuri dengan membimbing korban pergi ke ATM. (AMR/WIN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com