Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ring, Cincin Pintar Pengendali Rumah dan Gadget

Kompas.com - 06/01/2015, 12:57 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

Sumber CNET

KOMPAS.com – Pernahkah Anda berimajinasi hanya perlu menggerakkan jari untuk mengatur volume atau menyalakan lampu kamar? Sebuah perangkat bernama Ring mencoba mewujudkan imajinasi tersebut. Cincin ini menggunakan koneksi Bluetooth sebagai penghubung ke gadget lain dan mengendalikannya.

Dilansir KompasTekno dari Cnet, Senin (5/1/2015), Ring ini adalah versi kedua. Versi pertamanya telah meluncur pada Oktober lalu dan terjual habis. Cincin terbaru ini bekerja via sebuah aplikasi yang merekam 23 isyarat dan memadankannya dengan perintah tertentu pada smartphone.

Selain itu, Ring yang akan hadir di Consumer Electronic Show (CES) 2015 tersebut juga memiliki koneksi infrared untuk mengendalikan home appliance. Ring kali ini menggunakan bahan plastik dan dibanderol sekitar 130 dollar AS atau sekira Rp 1,6 juta.

Logbar, perusahaan yang membuat Ring, pertama kali meluncurkan produknya melalui platform crowdfounding Kikcstarter.com. Program tersebut berhasil mengumpulkan dana senilai 880.998 dollar AS. Jumlah tersebut bahkan melebihi target yang diharapkannya senilai 250.000 dollar AS.

Pada versi pertama tersebut, Ring dibuat menggunakan bahan logam zinc. Fitur yang dijanjikannya adalah kemampuan mengendalikan smartphone melalui gerakan isyarat tertentu. Isyarat tersebut dapat diatur oleh pengguna melalui aplikasi Android atau iOS yang terpasang dalam smartphone-nya.

Cacat di versi pertama

Ring versi pertama mendapat banyak kritik. Terutama terkait kinerjanya yang buruk. Seorang pengguna YouTube dengan akun Snazzy Labs mengunggah komentar dan alasannya mengapa Ring generasi awal ini disebut buruk. 

Sorotan utama adalah harganya yang senilai 269 dollar AS atau sekitar Rp 3,4 juta. Banderol tersebut lebih mahal ketimbang smartwatch pada umumnya, namun kinerja yang ditampilkan justru lebih rendah.

Tingkat keberhasilan perintah menggunakan Ring ini hanya 0,5 persen. Pengguna harus berkali-kali mengulang gerakan isyarat untuk membuat smartphone miliknya bekerja sesuai perintah. Bahkan, pengguna Android harus tetap membuka aplikasi Ring agar smartphone miliknya mau menerima perintah dari cincin pintar itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com