Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Unggah Foto-foto Kejadian Ledakan di Thamrin

Kompas.com - 14/01/2016, 11:35 WIB
Penulis Oik Yusuf
|
EditorReza Wahyudi
JAKARTA, KOMPAS.com — Kamis (14/1/2016) pagi, jantung Ibu Kota, Jakarta, di kawasan Sarinah, Jalan Jenderal Sudirman, diguncang serangkaian ledakan yang diduga merupakan serangan bom.

Kesaksian warga internet dan foto-foto mengenai kejadian ini banyak beredar di Twitter. Sebagian tampaknya merupakan pekerja yang berkantor di sekitar lokasi.

"Bom meledak sudah lima kali di area perempatan Sarinah," kicau seorang pengguna di akun @ariana_graens.

Pengguna lain menyebutkan bahwa rentetan ledakan yang diduga bom itu turut diiringi bunyi lain mirip letusan-letusan senjata api.

Sebuah foto memperlihatkan pos polisi di perempatan jalan di depan Gedung Sarinah dalam keadaan hancur. Seorang polisi dilaporkan menjadi korban tewas.

"Baku tembak masih berlangsung sampai sekarang. Mohon info rekan dan keluarga," tulis pengguna Twitter lain bernama @Daurie_Alam, sekitar pukul 11.15 WIB.

Informasi mengenai kejadian ini masih simpang siur. Belum jelas apa yang terjadi atau siapa saja yang terlibat.

Berikut beberapa foto yang diunggah warga yang berada di sekitar tempat kejadian ke Twitter:

Twitter Situasi ledakan bom di Sarinah
YouTube Potongan klip video amatir yang merekam ledakan bom di Sarinah, Jakarta, Kamis (14/1/2016)
Twitter @Abay_Last Korban ledakan di Sarinah, Kamis (14/1/2016).
Twitter @Sonora Situasi ledakan di Sarinah
Twitter Tiga jenazah di samping pos Polisi di perempatan Sarinah tergeletak sesaat setelah terjadi ledakan pada Kamis (14/1/2016) siang.
Twitter @Dapurivan Seorang pengguna Twitter mengunggah foto sesaat setelah ledakan di perempatan Sarinah, Jakarta, Kamis (14/1/2016).
Twitter.com @SonoraFM92 Kondisi di pos Polisi perempatan Sarinah yang diunggah oleh akun Sonora.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com