Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Pesawat Rela Gadaikan Kelas Bisnis demi WiFi

Kompas.com - 17/05/2016, 15:25 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

PHOENIX, KOMPAS.com - Satu dari empat penumpang pesawat terbang ternyata rela tidak duduk di kelas Bisnis atau First Class yang lebih lega dan nyaman, dengan segala kemewahannya, demi mendapatkan koneksi Wi-Fi di pesawat. Mereka lebih memilih untuk duduk di kelas Ekonomi.

Lho, memangnya kelas Ekonomi saja di pesawat yang mendapat koneksi WiFi? Kelas Bisnis dan First Class tidak ada?

Begini penjelasannya, kursi kelas Bisnis dan First Class itu lebih mahal dibanding kelas Ekonomi. Nah, uang untuk membeli kursi di kelas Bisnis atau First Class itu menurut mereka lebih baik dipakai untuk membeli kursi di kelas Ekonomi saja yang lebih murah, sementara sisanya dipakai untuk membayar koneksi Wi-Fi di pesawat.

Fakta tersebut terungkap dari survei yang dilakukan oleh Honeywell Aerospace, perusahaan penyedia solusi dan teknologi penerbangan asal AS kepada sekitar 3.000 responden dewasa di Amerika Serikat, Inggris, dan Singapura yang menggunakan fasilitas WiFi di pesawat dalam kurun satu tahun.

"Mereka rela menggadaikan kursi kelas bisnis demi mendapat koneksi Wi-Fi yang kencang di pesawat," ujar Carl Esposito, VP of Strategy, Marketing and Product Management di Honeywell Aerospace saat berbincang dengan KompasTekno di acara jumpa media di markas Honeywell di Phoenix, Arizona, AS, Selasa (10/5/2016) lalu.

Reska K. Nistanto/KOMPAS.com Carl Esposito, VP of Strategy, Marketing and Product Management di Honeywell Aerospace dalam pemaparannya tentang "connected aircraft" di markas Honeywell di Phoenix, Arizona, Selasa (10/5/2016) .
Layanan in-flight connectivity atau internet di pesawat memang mulai marak pada awal 2010 lalu. Berbagai maskapai di dunia sudah mulai menyediakannya sebagai layanan tambahan. Bahkan, mayoritas maskapai di AS sudah mengadopsinya sejak tiga hingga lima tahun terakhir.

Di Indonesia, baru di beberapa pesawat A330 dan B777 milik maskapai Garuda Indonesia yang menyediakan layanan internet di pesawat ini. (Baca: Layanan WiFi di Garuda Seharga Rp 130.000 Per Jam)

Maskapai Malaysia Air Asia juga sudah memberikan fasilitas tersebut di beberapa pesawatnya.
(Baca: AirAsia Uji Internet WiFi, Penumpang Indonesia Kebagian)

Karena masih tergolong teknologi baru, maka tak heran jika masih banyak kekurangan dalam layanannya. Lalu keluhan apa yang paling sering dilontarkan oleh penumpang terkait layanan internet di pesawat ini?

Dari survei yang dilakukan oleh Honeywell Aerospace, ternyata seperempat responden mengeluhkan kecepatan koneksi internet yang lambat. Sementara keluhan terbesar kedua lainnya adalah koneksi yang sering putus-nyambung. Satu dari enam penumpang mengeluhkan akan hal itu.

Peluang bisnis Rp 37 triliun

Honeywell Aerospace sendiri melihat pasar in-flight connectivity sebagai peluang bisnis baru untuk 20 tahun ke depan, bukan hanya bagi Honeywell Aerospace sendiri, melainkan juga bagi maskapai-maskapai penerbangan di seluruh dunia.

Honeywell memperkirakan nilai bisnis dari solusi internet di pesawat ini, yang meliputi hardware, layanan konsumen, pemeliharaan pesawat maskapai, serta bagi OEM (original equipment manufacturer) bakal mencapai 2,8 miliar dollar AS (sekitar Rp 37 triliun).

Honeywell Aerospace JetWave, hardware penghubung antara pesawat dengan jaringan internet buatan Honeywell yang terpasang di pesawat uji B757 Honywell.
Untuk itu, Honeywell Aerospace telah menandatangani kerja sama dengan perusahaan penyedia layanan satelit asal Inggris, Inmarsat pada 2012 lalu untuk menyediakan solusi layanan internet di pesawat.

Honeywell Aerospace menyediakan hardware penyedia koneksi internet yang diberi nama JetWave yang bakal menggunakan jaringan konstelasi satelit milik Inmarsat, yaitu Global Xpress (GX constellation).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com