Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Zaman Roket, Masa Internet Masih Mau Lelet?

Kompas.com - 21/09/2016, 15:18 WIB
Josephus Primus

Penulis

Kedua, ubah setelan “jalan” internet (setting bandwidth). Caranya, pasang nilai bandwidth yang lebih besar pada setelan kofigurasi komputer. Turunkan batas (limit) setelan bawaan (default) 20 menjadi nol.

Ketiga, cari setelan Domain Name System (DNS) jaringan yang masih relatif sepi pengguna.

Pada dasarnya, setiap penyedia layanan internet atau provider punya DNS sendiri yang memiliki kemampuan, kecepatan, spesifikasi, dan kecepatan pembacaan IP.

Kecepatan internet turun umumnya karena DNS tertentu disesaki pengguna. Maka dari itu, mengubah konfigurasi setelan DNS bisa menjadi solusi menjaga kecepatan internet.

Alternatifnya, pengguna bisa memakai Open DNS atau DNS Google. Cara ini dapat meningkatkan kecepatan koneksi internet hingga 20 persen dari kecepatan semula.

Katakanlah setelan bawaan DNS (Prefered DNS) adalah 208.67.222.222, masukkan saja Alternate DNS 208.67.220.220 untuk mencoba.

Keempat, pakai modem dengan kapasitas koneksi yang besar. Ingat, kualitas modem menentukan kecepatan internet dan daya jangkau Wi-Fi.

Kelima, pilih provider yang tepat. Ketelitian konsumen dalam mencermati teknologi yang digunakan dan tawaran paket internet dari provider akan menjadi penentu laju koneksi yang bisa digunakan nantinya.

Terlebih lagi sekarang sudah ada jasa layanan internet dengan menggunakan jaringan fiber optic hingga ke rumah atau lebih dikenal dengan fiber to the home. Jasa layanan dari MyRepublic, misalnya.

Pengguna bisa berlangganan layanan itu untuk mendapatkan internet dengan laju koneksi optimal.

Menerapkan paduan lima tips ini, laju internet seharusnya melejit laiknya koneksi bermesin pendorong roket. Tak perlu lagi ada cerita internet lemot.

Selamat berselancar di dunia maya!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com