Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Pusat Riset, Apple Pertimbangkan 4 Kota di Indonesia

Kompas.com - 14/12/2016, 14:08 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

KOMPAS.com - Apple Inc disebut menyiapkan investasi hingga Rp 100 miliar untuk membangun empat pusat risetnya di Indonesia.

Hal itu dikemukakan oleh Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di acara Indonesianisme Summit 2016, Sabtu (10/12/2016).

"(Nilai investasi) hampir Rp 100 miliar. Ini sedang dalam proses. Desember mereka akan putuskan," ujar Airlangga kepada Kompas.com.

Airlangga menambahkan, ada empat kota yang sedang dipertimbangkan oleh Apple untuk dibangun pusat-pusat riset di Indonesia.

"Bisa dipilih oleh mereka sendiri, dari empat pilihan kota tadi," ujarnya.

Adapun keempat kota tersebut yaitu Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Malang. "Malang juga salah satu potensi. Nah, ini baik karena kita tidak hanya berbasis software, tetapi juga hardware," ujarnya.

Menurut Airlangga, perkembangan industri nasional untuk sektor teknologi informasi sudah menunjukkan kinerja yang positif. Menperin meyakini bahwa masuknya Apple di Indonesia akan meningkatkan pengembangan tingkat komponen dalam negeri (TKDN).

Upaya Apple untuk membangun pusat riset (innovation center) di Indonesia ini demi memenuhi persyaratan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) ponsel 4G, sehingga bisa menjual iPhone di Indonesia.

Pusat inovasi Apple juga bertujuan untuk menciptakan teknologi digital terbaru, termasuk dalam pengembangan aplikasi yang dapat digunakan pada gadget yang mereka produksi.

Impor turun

Berdasarkan data Kemenperin pada tahun 2014, importasi telepon seluler di Indonesia mencapai 57,7 juta unit, komputer genggam (handheld) mencapai 59.000 unit, dan komputer tablet mencapai 5,7 juta unit.

Pada tahun 2015, importasi produk-produk tersebut menurun karena mulai tergantikan oleh produk hasil perakitan di dalam negeri, dengan importasi telepon seluler sebesar 33 juta unit, komputer genggam (handheld) sebesar 18.000 unit, dan komputer tablet sebesar 4 juta unit.

Saat ini telah berdiri sebanyak 17 manufaktur dalam negeri yang mampu merakit produk telepon seluler, komputer genggam (handheld), dan komputer tablet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Infinix GT 20 Pro 5G Meluncur, HP Gaming Harga Rp 4 Jutaan

Infinix GT 20 Pro 5G Meluncur, HP Gaming Harga Rp 4 Jutaan

Gadget
iQoo TWS 1e Resmi di Indonesia, Earbuds Rp 500.000 dengan Fitur ANC

iQoo TWS 1e Resmi di Indonesia, Earbuds Rp 500.000 dengan Fitur ANC

Gadget
Resmi, Tim E-sports Indonesia Aura Gabung dengan Team Liquid

Resmi, Tim E-sports Indonesia Aura Gabung dengan Team Liquid

Game
Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Gadget
Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Gadget
HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis 'Panjang Umur'

HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis "Panjang Umur"

Gadget
HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

Gadget
Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Gadget
iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

Gadget
Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Gadget
Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Software
Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan 'SLM', Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan "SLM", Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Software
Microsoft Umumkan Copilot+ PC, Standar Laptop dengan Dukungan AI

Microsoft Umumkan Copilot+ PC, Standar Laptop dengan Dukungan AI

Gadget
Bos Google Mengaku 'Kecepetan' Rilis Kacamata Pintar Google Glass

Bos Google Mengaku "Kecepetan" Rilis Kacamata Pintar Google Glass

Hardware
Ramai soal iPhone Terdaftar di Kemendikbud, Begini Penjelasannya

Ramai soal iPhone Terdaftar di Kemendikbud, Begini Penjelasannya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com