Airbnb Beli "Startup" Sewa Kamar Kaum Difabel

KOMPAS.com - Layanan sewa kamar Airbnb ingin mengekspansi layanannya untuk menjangkau penyandang difabel. Baru-baru ini, Airbnb mengakuisisi Accomable, startup penyewaan kamar asal London, Inggris yang fokus untuk kaum berkebutuhan khusus.

Tak disebutkan berapa biaya akuisisi yang digelontorkan Airbnb. Yang jelas, sebelumnya Accomable mendapat pendanaan 500.000 dollar AS (Rp 6,7 miliar) dari beberapa angel investor.

Ke depannya, Accomable bakal fokus mengembangkan fitur-fitur spesifik di Airbnb. Database Accomable yang menghimpun pemberi sewa alias host untuk pengunjung difabel juga bakal bisa diakses di Airbnb.

Sejauh ini, Accomable telah mengumpulkan daftar 1.100 properti yang tersebar di 60 negara. Detail dari properti-properti tersebut mencakup akses step-free (tanpa tangga berundak) untuk pengguna kursi roda.

Baca juga : Kisah Orang Indonesia Berbisnis Kamar Tidur yang Kosong di AirBnB

Airbnb sendiri telah melayani 260 juta penyewaan kamar dengan lebih dari 4 juta daftar properti. Diharapkan, dengan dimungkinkan pencarian kamar sewa khusus penyandang difabel, Airbnb bisa mengepakkan sayap lebih lebar.

“Tak semua tamu mendapatkan informasi yang mereka butuhkan untuk menemukan tempat yang tepat, atau keyakinan bahwa rumah yang mereka sewa benar-benar dapat diakses oleh mereka,” kata tim Airbnb, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Jumat (17/11/2017) dari TechCrunch.

“Sekarang, Airbnb menyempurnakan informasi dengan lebih rinci, termasuk apakah unit sewaan memiliki akses step-free dan apakah akses masuk cukup lebar untuk mengakomodir kursi roda,” tim Airbnb menambahkan.

Fitur-fitur ini sejatinya sudah diuji coba untuk versi web untuk segelintir pengguna. Nantinya, fitur-fitur yang lebih lengkap akan ditambahkan ke platform aplikasi iOS dan Android.