Nikon Umumkan Kamera Mirrorless “Full Frame” Z6 dan Z7

KOMPAS.com - Setelah serangkaian rumor dan teaser, duo kamera mirrorless full-frame Z Series dari Nikon pekan ini akhirnya resmi diumumkan oleh sang pabrikan.

Debut Z Series ditandai oleh dua model kamera, yakni Z6 dan Z7. Perbedaan di antara keduanya antara lain terletak di resolusi sensor yang digunakan.

Nikon Z7 merupakan model flagship dengan sensor full-frame 45,7 megapiksel (rentang ISO 64025.600). Dipadukan dengan chip pengolah gambar Expeed 6, Nikon Z7 sanggup menghasilkan burst rate 9 FPS.

Nikon turut membekali Z7 dengan 493 titik autofokus yang nyaris menutupi seluruh area frame dengan cakupan mencapai 90 persen.

Sementara itu, Nikon Z6 dioptimalkan untuk situasi low-light dan kecepatan memotret. Kamera ini memiliki sensor full-frame backside-illuminated 24,5 megapiksel dengan rentang ISO 100-51.200 dan chip Expeed 6 untuk burst rate 12 FPS.

Jumlah titik AF di NIkon Z6 lebih sedikit dibandingkan Z7, yakni 273 titik, namun masih termasuk banyak untuk ukuran kamera mirrorless masa kini.

Nikon Bagian belakang kamera mirrorless full frame Nikon. Di sisi top plate terdapat LCD monokrom berukuran kecil untuk menampilkan aneka parameter pemotretan.

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari PetaPixel, Jumat (24/8/2018), Nikon Z7 dan Z6 memiliki tampilan fisik yang mirip. Keduanya sama-sama bergaya DSLR dengan punuk berisi electronic viewfinder (3,69 megapiksel, magnifikasi 0,8 kali) di bagian tengah.

Di bagian top plate kedua kamera terdapat display LCD monokorom yang menampilkan aneka parameter pemotretan, ala kamera DSLR profesional. Sisi belakang memuat layar sentuh 3,2 inci yang bisa ditekuk ke atas dan ke bawah.

Fitur lain dari Nikon Z7 dan Z6 termasuk bodi tahan cuaca, perekaman video 4K Ultra HD, dan peredam goyangan in-body image stabilizer 5 Axis.

Mounting dan lensa baru

Nikon Z7 dan Z6 menggunakan dudukan lensa baru bernama Z Mount dengan diameter internal 55mm dan flage focal distance 16mm sehingga memungkinkan penggunaan lensa berbukaan lebar, mencapai f/0.95, dan bodi tipis.

Bersama dengan kedua kamera mirrorless full-frame, Nikon memperkenalkan jajaran lensa Nikkor Z yang baru. Tiga model pertamanya adalah lensa zoom 24-70mm f/4 S serta dua lensa prime 35mm f/1.8 S dan 50mm f/1.8 S.

Nikon turut mempublikasikan roadmap lensa untuk sistem baru ini hingga 2021. Antara lain, lensa telephoto 70-200 f/2.8 dan ultra-wide angke 14-30mm f/4 dijadwalkan hadir pada 2019, bersama zoom standar 24-70mm f/2.8. Ada juga lensa 58mm f/0.95 berikut serangkaian lensa prime dan zoom lain.

Nikon Adapter Nikon FTZ memungkinkan pemilik lensa DSLR F Mount memasangkan lensanya ke kamera mirrorless full frame Nikon Z Series.

Untuk pemilik lensa F mount untuk DSLR Nikon, ada adapter FTZ untuk menyambungkan lensa-lensa yang jumlahnya mencapai 360 tipe itu ke kamera mirrorless Z7 dan Z6. Lensa yang tidak memiliki peredam goyangan (VR) secara otomatis akan memperoleh stabilisasi dari sistem IBIS di tubuh kamera.

Nikon Z7 rencananya akan mulai tersedia pada 27 September mendatang dengan banderol 3.400 dollar AS (Rp 49,8 juta) body-only. Z6 dijadwalkan menyusul pada akhir November dengan harga 1.996 dollar AS (Rp 29,2 juta) body-only.

Lensa Nikkor Z 24-70mm f/4S dan 35mm f/1.8 S akan tersedia apda 27 September, masing-masing dengan harga 1.000 dollar AS (Rp 14,6 juta) dan 850 dollar AS (Rp 12,5 juta).  Lensa Nikkor Z 50mm f/1.8 dijadwalkan rilis akhir Oktober dengan banderol 600 dollar AS (Rp 8,8 juta).

Adapun adapter lensa Nikon FTZ Mount akan hadir pada 27 September dan dihargai 250 dollar AS (Rp 3,7 juta).