Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2025, Pasar "Online Travel" Indonesia Terbesar di Asia Tenggara

Kompas.com - 10/10/2018, 14:21 WIB
Bill Clinten,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai pasar travel online di Indonesia diperkirakan bakal mencapai 24,5 miliar dollar AS atau lebih dari Rp 372 triliun pada 2025 mendatang.

Estimasi yang berasal dari riset Google dan Temasek beberapa waktu lalu itu dibeberkan oleh Zulfi Rahadian, Industry Manager Google Indonesia, dalam acara Media Briefing di Jakarta, Selasa (9/10/2018).

“Pasar travel online Indonesia akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara, mengalahkan negara-negara lain,” ujar Zulfi. Adapun nilai total pasaran online travel di Asia Tenggara pada 2025 diperkirakan mencapai 77 miliar dollar AS.

Travel online melibatkan perencanaan perjalanan (liburan) via internet, lewat aplikasi maupun web. Seiring dengan meningkatnya minat warga indonesia terhadap travel online, Google pun mencatat kanaikan kata kunci terkait di mesin pencarinya.

Baca juga: 10 Kota Tujuan Wisata Terpopuler di Indonesia Menurut Google

“Dari awal Januari 2017 hingga saat ini, pencarian yang berhubungan dengan travel tumbuh 30 persen,” ujar Zulfi, mengutip data dari Google Trends.

“Orang-orang biasanya memakai mesin pencari untuk planning, juga untuk mencari informasi tentang tiket dan lain-lain,” imbuhnya.

Kurnia Rosyada, Vice President Marketing Traveloka yang turut hadir dalam acara menambahkan bahwa pihaknya menangkap kecenderungan orang Indonesia semakin suka membelanjakan uang untuk berlibur.

"Kami melihat adanya perubahan tren pola konsumsi, di mana sebagian masyarakat Indonesia lebih gemar (menghabiskan waktunya) untuk travelling,” ujar Kurnia.

Dia juga menambahkan bahwa belanja liburan warga Indonesia pada tahun 2018 diperkirakan akan tumbuh sebesar 5.1 persen.

Bergeser ke mobile

Mengikuti tren internet dan digital secara keseluruhan, konsumen di pasar travel online juga semakin banyak mengandalkan smartphone untuk melakukan aktivitas pencarian hingga booking.

Zulfi mengatakan, kata kunci yang berhubungan dengan travel meningkat sebanyak 50 persen di kalangan pengguna smartphone pada 2018 sejauh ini dibanding 2017.

“Sebagian besar search tentang travel sekarang dilakukan di mobile,” terang Zulfi. “Akibatnya jadi sensitif dengan waktu loading website. Kalau loading lebih lama dari 3 detik, 53 persen pengguna mobile akan langsung meninggalkan situs itu," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com