Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesan Pertama Memegang Samsung Galaxy S20 FE, Apa yang Spesial?

Kompas.com - 17/10/2020, 19:07 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Samsung resmi meluncurkan ponsel Galaxy S20 FE di Indonesia. Ponsel versi murah dari flagship Galaxy S20 ini bisa dipesan oleh fans Samsung di Tanah Air mulai 24 September.

Bisa dibilang, ponsel ini adalah keluarga "spesial" dari lini Galaxy S20. Mengapa? Sebab, Samsung menggunakan embel-embel "FE" yang merupakan singkatan dari 'Fan Edition' yang konon ditujukan khusus bagi para penggemarnya.

Galaxy S20 FE memiliki spesifikasi dan desain yang identik dengan Galaxy S20 reguler. Tetapi, Samsung melakukan sejumlah penyesuaian hardware untuk menyesuaikan dengan harga.

Baca juga: Tips Menggunakan Fitur Single Take di Samsung Galaxy S20 FE

Berbicara soal harga, Galaxy S20 FE dibanderol Rp 10 juta. Dengan banderol harga tersebut, bagaimana wujud dan spesifikasi Galaxy S20 FE?

Isi kotak kemasan

Unit Galaxy S20 FE dan kotak kemasan yang bewarna putih. Kotak kemasan ini memiiki motif timbul yang merepresentasikan fitur-fitur di Galaxy S20 FE.Kompas.com/Wahyunanda Kusuma Unit Galaxy S20 FE dan kotak kemasan yang bewarna putih. Kotak kemasan ini memiiki motif timbul yang merepresentasikan fitur-fitur di Galaxy S20 FE.

KompasTekno berkesempatan menjajal Galaxy S20 FE varian warna merah. Karena menyasar konsumen yang lebih muda dibanding S20 reguler, kotak kemasannya pun dirancang lebih "ceria".

Kotak berwarna putih itu memiliki aneka bentuk motif yang timbul. Motif itu mewakili beberapa fitur yang dibawa, misalnya mode gelap, kamera, super steady, wide camera, dan sebagainya.

Selain unit ponsel, kotak kemasan berisikan kepala dan kabel charger, buku panduan singkat, kartu garansi, stiker IMEI, dan SIM ejektor.

Desain dan fitur

Sebenarnya, layar Galaxy S20 FE lebih besar dibanding Galaxy S20 reguler. Galaxy S20 FE memiliki bentang layar 6,5 inci, sementara versi reguler 6,2 inci. Kendati demikian, Galaxy S20 FE terasa sangat ringan. Pengoperasian dengan satu tangan pun masih memungkinkan.

Baca juga: Lagi, Samsung Sindir iPhone 12 karena Dijual Tanpa Charger

Seperti 'saudaranya', sudut bodinya membulat. Bingkai atau bezel-nya sangat tipis dan layarnya cukup sensitif. Sehingga, terkadang sering kali "kepencet" di aplikasi atau fitur yang tidak dikehendaki.

Namun, bingkai yang tipis itu membuat pengalaman visual menjadi lebih maksimal. Terlebih di sisi atas hanya ada punch hole atau lubang kamera depan beresolusi 32MP (f/2.2). Resolusi ini juga lebih tinggi dibanding Galaxy S20 reguler yang kamera depannya hanya 10MP (f/2.2).

Layar Galaxy S20 FE dihiasi sebuah lubang kamera tunggal beresolusi 32MP. Kompas.com/Wahyunanda Kusuma Layar Galaxy S20 FE dihiasi sebuah lubang kamera tunggal beresolusi 32MP.

Layar ini juga ditunjang refresh rate 120Hz sehingga menggulir media sosial atau membaca artikel lewat ponsel terasa lebih mulus. Fitur ini juga akan cocok bagi para gamer mobile karena bisa meminimalisir lag saat mengoperasikan layar.

Bagian lain yang berbeda adalah punggung yang terbuat dari polikarbonat. Meskipun hal itu tidak terlalu banyak mengurangi nilai estetika desain ponsel ini.

Walaupun dari polikarbonat, Galaxy S20 FE masih mendukung fitur NFC, wireless charging dan reverse charge, di mana pengguna bisa mengisi daya dengan menempelkan perangkat Samsung Galaxy lainnya yang juga mendukung fitur serupa.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com