Skuad Indonesia akhirnya mencuri satu poin sehingga skor pertandingan menjadi 1-4. Namun seperti match sebelumnya, Vietnam selalu tidak pernah choke alias tercekik sehingga mereka dengan mudah mendapat skor menjadi 1-7.
Di ronde kesembilan, INA KF dkk mengumpulkan satu poin lagi berkat trade yang dilakukan oleh INA FireZs, ditambah juga dengan triple kill yang dilakukannya.
Performa KF, Sh0ck, dan FireZs yang seimbang dengan total sekitar 11 hingga 12 kill membuat skuad Indonesia mencetak poin kelima. Poin ini tentunya menjadi sebuah peningkatan dibandingkan dua match sebelumnya.
Akan tetapi, poin kelima ini didapatkan setelah skuad Vietnam mendulang 9 poin. Dengan kata lain, VIE RAMBO dkk hanya membutuhkan satu poin untuk menyabet medali emas.
Di sisi lain, Indonesia perlu mengumpulkan lima poin berturut-turut tanpa membuat kesalahan untuk mempercundangkan Vietnam. Hal itu tidak terjadi, sehingga match berakhir dengan skor 5-10.
Vietnam pun menjadi back-to-back champion setelah sebelumnya meraih medali emas di SEA Games 2021 Vietnam untuk cabor e-sports nomor CrossFire. Sementara itu, Indonesia naik satu peringkat dari ketiga (perunggu) menjadi kedua (perak).
Selengkapnya, berikut daftar peringkat cabor e-sports nomor CrossFire di SEA Games 2023 Kamboja, sebagaimana dicatat KompasTekno dari Liquipedia, Rabu (10/5/2023).