Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Bisnis Netflix yang Tak Sepenuhnya Mulus, Pernah Hampir Bangkrut dan Diremehkan

Kompas.com - 13/07/2023, 09:06 WIB
Caroline Saskia,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Pada 2021 lalu, pelanggan Netflix tembus 209 pengguna yang terdiri dari 190 negara berbeda. Netflix juga sudah menawarkan acara televisi, film, series sebanyak 15.000 judul.

Perusahaan juga menggelontorkan fitur bermain game baru di dalam platform. Pengguna yang berlangganan Netfix dimungkinkan untuk memainkan sejumlah game berdasarkan adaptasi sebuah film atau series.

Kendati demikian, pada 2022 lalu, bisnis Netflix berjalan cukup berat. Dari laporan yang beredar, selama dua kuartal pertama tahun 2022, perusahaan sudah kehilangan 1,2 juta pelanggan dan diprediksi bakal mengalami penurunan.

Namun, Netflix berusaha “come back” pada kuartal III-2022 dan berhasil menambah jumlah pelanggan globalnya sebesar 2,4 juta pelanggan. Pengguna Netflix juga diprediksi bakal mengalami peningkatan di masa mendatang.

Baca juga: Jatuh Bangun Mark Zuckerberg Kembangkan Facebook, Dulu Hampir Dijual ke MySpace

Salah satu upaya yang kerap dilakukan adalah menggelontorkan paket berlangganan murah. Di Indonesia, langganan Netflix paket “Basic” mulanya berada di angka Rp 120.000 menjadi Rp 65.000.

Selain itu, harga paket “Standard” Netflx di Indonesia juga turun menjadi Rp 120.000 dari yang awalnya Rp 153.000. Adapun harga berlangganan paket yang lainnya, seperti paket “Mobile” dan “Premium” tidak mengalami perubahan.

Untuk pertama kalinya, Netflix juga menerapkan iklan di dalam paket langganannya. Jadi, iklan tersebut bakal disusupi ke dalam series, acara televisi, ataupun film yang ditonton. Mirip seperti YouTube versi reguler atau gratisan.

Namun, paket langganan yang disertai iklan ini belum ada di Indonesia. Artinya, pengguna Indonesia yang berlangganan Netflix masih dapat menonton streaming bebas iklan.

Baca juga: Sejarah Android, dari Ditolak Samsung hingga Dibeli Google

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com