Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar HP Xiaomi yang Kebagian HyperOS Versi Global Pertama

Kompas.com - Diperbarui 08/11/2023, 08:36 WIB
Lely Maulida,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber GizChina

KOMPAS.com - Antarmuka atau tampilan user interface (UI) baru Xiaomi, HyperOS, untuk saat ini baru tersedia di Xiaomi 14 series. Namun, ke depannya Xiaomi akan menggelontorkan HyperOS ke lebih banyak perangkat secara global.

Setidaknya akan ada sembilan perangkat pertama Xiaomi yang bakal kebagian HyperOS. Menurut media teknologi Gsmchina, kesembilan model tersebut saat ini menjadi bagian dari pengujian internal HyperOS secara global.

Jadi, bisa dibilang perangkat dalam daftar itu merupakan handphone (HP) dan tablet pertama yang kebagian HyperOS setelah Xiaomi 14 series.

Kesembilan perangkat Xiaomi tersebut termasuk Xiaomi 13 "reguler", Xiaomi 13 Pro hingga Xiaomi 13T.

Selain Xiaomi 13 series, model ponsel Xiaomi lainnya juga akan kebagian antarmuka pengganti MiUI tersebut. Beberapa di antaranya yaitu Xiaomi 12 T Pro dan Xiaomi 11T.

Bukan hanya smartphone, ada pula tablet Xiaomi yang kabarnya bakal kebagian pembaruan HyperOS. Model tablet yang kebagian UI baru itu yakni Xiaomi Pad 6. Berikut daftar smartphone dan tablet yang kebagian HyperOS.

Adapun rincian jadwal rilis publiknya masih belum terungkap. Berikut ini daftar lengkap HP Xiaomi pertama yang akan kebagian HyperOS:

Baca juga: Tanda-tanda HP Xiaomi dengan Kamera 200 MP Segera Masuk Indonesia

Daftar HP Xiaomi pertama yang kebagian HyperOS:

  • Xiaomi 13
  • Xiaomi 13 Pro
  • Xiaomi 13 Ultra
  • Xiaomi 13T Pro
  • Xiaomi 13T
  • Xiaomi 12T Pro
  • Xiaomi 12T
  • Xiaomi 11T
  • Xiaomi Pad 6

Ada di Indonesia

Beberapa smartphone di atas juga dijual secara resmi di Indonesia, misalnya Xiaomi 11T, Xiaomi 12T, Xiaomi Pad 6, serta yang terbaru Xiaomi 13T.

Karena perangkat tersebut menjadi bagian pengujian HyperOS global, ada kemungkinan pengguna di Indonesia juga kebagian update antarmuka baru itu.

Ke depannya, HyperOS juga bakal tersedia untuk perangkat Xiaomi lain, termasuk sub-brand Xiaomi, yakni Poco dan Redmi.

Fitur baru di HyperOS

HyperOS dan Xiaomi 14 series diperkenalkan dalam acara bertajuk "Leap Beyond the Moment" pada 26 Oktober lalu.

Kehadiran HyperOS sekaligus menjadi penanda dipensiunkannya antarmuka MiUI yang selama kurang lebih 13 tahun terakhir menemani aneka produk Xiaomi dan jajaran sub-brand-nya (poco dan Redmi).

Menurut Xiaomi, inti dari Xiaomi HyperOS dibentuk oleh Linux dan sistem Xiaomi Vela yang dikembangkan sendiri oleh Xiaomi. Lapisan dasar Xiaomi HyperOS mendukung lebih dari 200 platform prosesor dan lebih dari 20 sistem file standar, mencakup ratusan jenis perangkat dan ribuan SKU.

Berkat dukungan itu, HyperOS diklaim bekerja secara efisien dengan berbagai perangkat, berapa pun ukuran RAM-nya. Pasalnya, kisaran ukuran RAM perangkat yang kompatibel dengan HyperOS, kata Xiaomi, mulai paling kecil 64KB hingga paling besar 24GB.

Xiaomi HyperOS diklaim ringan karena firmware sistem pada ponsel cerdas hanya menempati 8,75 GB.

Baca juga: HyperOS Resmi Meluncur, Antarmuka Baru HP Xiaomi Pengganti MiUI

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com