Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Google Umumkan Pemblokiran "Cookie" Pihak Ketiga di Chrome, Ini Dampaknya

Kompas.com - 22/11/2023, 10:09 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

Google masih akan melacak, tapi bukan dengan mengandalkan cookie, melainkan lewat hal lain seperti inisiatif "Privacy Sandbox" yang bertujuan memungkinkan targeting iklan web sambil tetap menjaga privasi pengguna di level individu.

Dalam blog resmi, Google akan menggunakan teknik privasi terbaru, seperti privasi diferensial, k-anonimitas, dan pemrosesan di perangkat.

Privacy Sandbox juga membantu membatasi bentuk pelacakan lainnya, seperti sidik jari, dengan membatasi jumlah informasi yang dapat diakses situs sehingga informasi Anda tetap pribadi, aman, dan terlindungi.

Pada Maret 2021 lalu, Director of Product Management, Ads Privacy and Trust Google, David Temkin mengungkapkan, dari inisiatif Privacy Sandbox ini lahir juga antarmuka pemrograman aplikasi (API) yang disebut dengan Federated Learning of Cohorts (FLoC).

FLoC merupakan API yang berfungsi mengelompokkan pengguna yang memiliki pola penjelajahan serupa. Jadi, dengan teknologi FLoC, pengiklan akan menargetkan iklan miliknya ke kelompok dengan minat yang sama, bukan ke pengguna individu.

"FLoC dapat mencegah pelacakan individu namun tetap memberikan hasil untuk pengiklan dan penerbit," kata Temkin dalam blog resmi Google.

Google pun masih akan tetap mengumpulkan data yang dikumpulkan secara "first party", yakni dari layanan-layanan Google sendiri seperti YouTube dan Google Search. Demikian pula tracker Google di aplikasi-aplikasi mobile, yang masih akan tetap melacak pengguna.

Baca juga: YouTube Makin Galak, Video Diblokir bila Tak Tonton Iklan atau Langganan Premium

Butuh waktu dua tahun

Penerapan Privacy Sandbox ini juga tidak instan. Google membutuhkan waktu setidaknya dua tahun untuk merancang, membangun, dan menguji solusi baru periklanan dengan Privacy Sandbox.

Inisitif Privacy Sandbox pertama kali diperkenalkan pada 2021. Pada 2022, Google sibuk melakukan pembaruan proposal desain serta merilis Privacy Sandbox versi developer preview untuk pengujian awal.

Pada akhir 2022, Google dijadwalkan akan merilis versi beta dari Android Software Development Kit (SDK) Runtime serta antarmuka pemrograman aplikasi (API) yang dapat menjaga privasi, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Bleeping Computer, Rabu (22/11/2023).

Pada kuartal I dan II 2023, Google mulai tes pra-rilis dan dijadwalkan mulai diuji ke pengguna umum mulai Januari 2024. Informasi selengkapnya soal Privacy Sandbox Google Chrome bisa disimak melalui tautan berikut ini.

Baca juga: 2024, Google Privacy Sandbox Siap Jaga Pengguna Android dan Chrome

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com