Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Samsung Galaxy Z Fold 5 dan Z Flip 5 Kini Bisa Diperbaiki Sendiri

Kompas.com - 20/12/2023, 14:00 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pengguna yang memiliki ponsel lipat Samsung Galaxy Z Fold 5 atau Galaxy Z Flip 5 kini bisa memperbaiki perangkat mereka sendiri, apabila terjadi kerusakan.

Hal ini dimungkinkan berkat layanan perbaikan mandiri (Self-Repair) Samsung yang kini merambah ke sejumlah perangkat baru, termasuk dua ponsel lipat di atas.

Ini merupakan pertama kalinya program Self-Repair merambah ke ponsel lipat (foldables). Sebelumnya, layanan ini hanya berlaku bagi ponsel Samsung Galaxy konvensional macam Galaxy S20 Series, Galaxy S21 Series, hingga Galaxy S22 Series.

Baca juga: Samsung Umumkan Galaxy Z Flip 5 Retro, Bawa Nuansa HP Lipat Tahun 2000-an

Selain Galaxy Z Fold 5 dan Z Flip 5, layanan Self-Repair juga kini menyambangi beberapa perangkat Samsung Galaxy alinnya, meliputi:

  • Galaxy S23, S23 Plus, S23 Ultra
  • Galaxy S23 FE
  • Galaxy A05s
  • Galaxy Tab S9, Tab S9 Plus, Tab S9 Ultra
  • Galaxy Tab S9 FE, S9 FE Plus
  • Galaxy Tab A9, A9 Plus
  • Galaxy Book2 Pro (15-inch), Pro 360 (15-inch)

Nah, dengan layanan Self-Repair, pengguna perangkat Samsung Galaxy, termasuk Galaxy Z Fold 5 dan Z Flip 5 tadi, akan mendapatkan akses ke beragam suku cadang resmi dari perangkat tersebut.

Beberapa suku cadang yang bisa didapatkan mencakup layar, penutup ponsel bagian belakang (back glass), konektor pengisi daya, speaker, laci kartu SIM, tombol volume, dan masih banyak lagi.

Setelah mendapatkan suku cadang orisinal, maka pengguna bisa langsung memperbaiki perangkat Galaxy mereka melalui sejumlah video tutorial yang disediakan Samsung. Nantinya, suku cadang yang rusak bisa dikembalikan ke Samsung untuk didaur ulang.

Baca juga: Samsung Z Fold 5 Diuji 3 Game Berat: Rata Kanan Lancar, Adem, dan Tablet Lewat

Apabila ponsel masih rusak atau tidak berfungsi setelah diperbaiki sendiri, maka pengguna bisa menghubungi pihak Samsung agar perangkat bisa normal kembali.

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Samsung.com, Rabu (20/12/2023), layanan Self-Repair untuk berbagai perangkat Galaxy ini hanya bisa dinikmati di sejumlah negara saja, mulai dari Amerika Serikat, Brasil, Meksiko, Korea Selatan, dan beberapa negara di Eropa.

Belum diketahui apakah layanan perbaikan mandiri ini akan menyambangi pengguna Samsung Galaxy di Indonesia atau tidak.

Namun yang jelas, kehadiran layanan Self-Repair merupakan salah satu cara Samsung untuk memberikan kebebasan pada konsumen yang ingin memperbaiki perangkatnya sendiri, kapanpun dan dimanapun mereka berada.

 

Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.

Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a

Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com