Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa Poco X6 Pro 5G kini dibekali dengan aplikasi Wildboost Optimalization 2.0 untuk memaksimalkan kinerjanya saat menjalankan game.
Jeksen mengeklaim Poco X6 Pro 5G mampu melakukan loading game Genshin Impact 98 persen lebih cepat dibandingkan Poco X5 Pro pendahulunya, di samping memiliki kinerja tinggi yang konsisten dalam game berkat sistem pendingin vapor chamber.
Untuk kameranya, Poco X6 Pro 5G turut menghadirkan perubahan dibanding perangkat terdahulu. Kamera utama resolusinya kini turun menjadi 64 MP (f/1.7), tapi sudah dibekali dengan peredam goyangan alias optical image stabilizer (OIS).
Sementara itu, dua kamera belakang lainnnya relatif masih sama, tetap dengan kamera ultra wide 8 MP (f/2.2) dan kamera macro 2 MP (f/2.4.
Poco X6 Pro 5G sekaligus menjadi ponsel pertama Poco yang menjalankan sistem operasi terbaru dari Xiaomi, HyperOS, secara out-of-the-box alias langsung dari pabrik tanpa perlu update.
Sistem operasi berbasis Android 14 ini dioptimalkan untuk sinergi dengan perangkat-perangkat gadget dan internet-of-things dalam ekosistem Xiaomi.
Dibanding UI di perangkat-perangkat lain, Jeksen mengatakan bahwa HyperOS lebih ringan dan ringkas untuk mendukung kemulusan operasional perangkat.
Dia mencontohkan ukuran file system HyperOS di Poco X6 Pro 5G yang besarnya kurang dari 9 GB sehingga ikut mengirit pemakaian storage di ponsel.
Baca juga: Hands-on Poco C65 Versi Indonesia, HP Rp 1 Jutaan Layar 90 Hz
"Sistem-sistem operasi lain ukurannya lebih besar," kata Jensen sambil menunjukkan slide berisi perbandingan ukuran HyperOS dengan UI lain. "Bahkan MIUI 14 saja ukurannya masih lebih dari 11 GB."
Poco X6 Pro 5G sudah bisa dibeli di Indonesia secara online pada 1 Februari 2024 lewat Po.co.id dan marketplace rekanan-rekanan Poco. Poco menawarkan harga perkenalan sebesar Rp 4.799.000. Sementara, harga ritel (SRP) Poco X6 Pro 5G adaalh Rp 4.999.000.