Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Canva Enterprise Meluncur, Platform Desain Grafis Khusus untuk Pengguna Kantoran

Kompas.com - 28/05/2024, 19:00 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

Sumber canva

KOMPAS.com - Platform desain grafis online Canva resmi meluncurkan lini produk berbayar Canva Perusahaan (Canva Enterprise) pada Kamis (23/5/2024).

Produk ini diumumkan dalam acara Canva Create berskala internasional pertama yang digelar di Los Angeles, Amerika Serikat.

Canva Enterprise merupakan opsi langganan baru yang melengkapi Canva Pro dan Canva Teams. Seperti namanya, opsi ini ditujukan untuk perusahaan besar (enterprise), agar mereka bisa membuat konten visual berskala besar dan berkolaborasi dengan lebih mudah.

Canva Enterprise menghadirkan beragam fitur baru untuk dunia kerja. Di saat yang bersamaan, Canva juga mengumumkan perombakan antarmuka (user interface/UI) untuk pertama kalinya dalam satu dekade. Perombakan ini disebut bakal membawa pengalaman yang lebih baik bagi para pekerja di perusahaan.

"Kami sangat senang saat meluncurkan tampilan Canva yang baru ini bersamaan dengan serangkaian produk baru yang dirancang untuk membantu setiap tim memuluskan alur kerja mereka," kata Melanie Perkins selaku Co-Founder dan CEO Canva.

Baca juga: Cara Ganti Warna Background Foto di Canva, Mudah dan Cepat

Bicara soal fitur, Canva Enterprise memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan jumlah anggota hingga lebih dari 100 member, serta menyesuaikan kapasitas penyimpanan awan (cloud) dengan kebutuhan perusahaan.

Perusahaan bisa membuat beberapa tim yang berbeda dalam satu organisasi.

Setiap desain yang dibuat ini bisa disatukan dalam satu akun terpusat, sehingga lebih rapi dan mudah ditemukan. Terdapat juga fitur mengelola akses terhadap elemen (objek visual) dan templat Canva, sehingga dapat dibagikan ke rekan kerja tertentu.

Untuk urusan keamanan, Canva Enterprise dibekali beberapa alat, yakni MFA, SCIM, SSO, dan Canva Shield yang diklaim menawarkan keamanan tangguh.

Hal ini juga sudah termasuk perlindungan kewajiban legal untuk konten kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), khusus pelanggan yang memenuhi syarat.

Untuk membeli Canva Enterprise, pengguna mesti menghubungi tim penjualan Canva terlebih dahulu. Harga layanan ini bakal tergantung jumlah karyawan dalam perusahaan.

Sementara layanan lain, yakni Canva Pro bisa dibeli di Indonesia dengan harga Rp 769.000 per tahun untuk satu pengguna, sedangkan Canva Teams dibanderol Rp 730.000 per tahun untuk satu pengguna (Rp 2,1 juta untuk tiga pengguna), sebagaimana dikutip KompasTekno dari situs resmi Canva, Selasa (28/5/2024).

Rombak antarmuka

Beralih ke antarmuka, Canva mempunyai bilah alat edit kontekstual yang lebih lega, dan alat-alat seperti penghapus latar belakang sekali klik serta alat AI Canva Studio Ajaib (Magic Studio) bisa ditemukan dengan mudah.

Antarmuka baru CanvaCanva Antarmuka baru Canva
Canva mempunyai beranda baru yang bisa disesuaikan. Pengguna kini dapat menandai desain, folder, dan templat merek yang sering dipakai sebagai favorit.

Organisasi dapat menge-pin konten perusahaan atau tim ke bagian atas halaman. Kemudian, ada pula filter dalam antarmuka pencarian (search), yang diklaim bakal memangkas waktu pencarian.

Navigasi Canva pun dipermudah sehingga tim bisa berpindah antar proyek, mengakses aset dan sumber daya utama, serta menerapkan pedoman brand secara cepat. Komentar dalam proyek yang dibuat bisa difilter, diurutkan, diperluas, dan disembunyikan.

Berdasarkan pantauan KompasTekno, tampilan UI baru Canva masih belum muncul. Belum diketahui kapan tampilan baru ini akan disebar, sebab Canva hanya memberikan kisi-kisi "segera hadir" di situsnya.

Baca juga: Canva Akuisisi Affinity untuk Saingi Adobe

Alat khusus untuk tim

Canva merilis Canva Work Kits untuk berbagai tim dalam perusahaan, misalnya HRD dan Sales.Canva Canva merilis Canva Work Kits untuk berbagai tim dalam perusahaan, misalnya HRD dan Sales.
Canva juga menghadirkan deretan alat, produk, sumber daya, dan templat (Kit Kerja Canva/Canva Kits) yang disesuaikan dengan kebutuhan berbagai tim dalam organisasi, mulai dari pemasaran hingga tim kreatif.

Setiap kit ini merupakan hasil kurasi pakar industri, yang bisa dipakai (apply) perusahaan dengan sekali klik. Adapun kit kerja masih dalam tahap awal, tetapi ada beberapa kit yang sudah bisa dipakai, yakni kit HRD, Sales, Marketing, dan Tim Kreatif.

Kit HRD menghadirkan templat dokumen orientasi karyawan, buletin perusahaan, dan iklan lowongan. Di sisi lain, kit Sales menyediakan templat pitch deck, laporan penjualan, dan proposal penjualan.

Selanjutnya, kit Marketing membawa kalender konten untuk kampanye, konten media sosial, serta laporan kampanye. Lalu, ada pula kit Tim Kreatif yang mencakup templat brief kreatif, permintaan produksi, dan strategi merek.

Canva juga memperkenalkan Canva Materi Pembelajaran (Canva Courses), yakni proses baru yang memudahkan proses belajar di tempat kerja.

Pengguna bisa mengubah desain yang sudah ada menjadi materi pembelajaran interaktif yang berurutan. Materi ini nantinya dapat ditugaskan ke individu dalam organisasi, dan perkembangannya bisa dikelola lewat dashbor utama Canva.

Baca juga: Cara Kolaborasi Desain di Canva biar Bisa Ngedit Bareng

Peningkatan Magic Studio

Layanan Magic Studio yang terintegrasi AI juga mengalami sejumlah peningkatan. Pengguna dapat memanfaatkan fitur Magic Media: Text to Graphic untuk membuat ikon dan ilustrasi dalam berbagai gaya dari perintah teks.

Fitur Magic Design bisa digunakan untuk menghasilkan presentasi yang diklaim tiga kali lebih berkualitas daripada sebelumnya, dengan teknologi AI yang sudah ditingkatkan.

Dengan fitur Resize & Magic Switch, pengguna dapat menyulap desain apa pun menjadi dokumen berjenis apa pun, misalnya posting blog, rangkuman, e-mail, dan puisi. Artinya, format desain ini bakal disesuaikan baik diperkecil maupun diperbesar (resize).

Fitur-fitur lainnya mencakup Styles & Layouts untuk menempelkan warna dan templat brand perusahaan pada sebuah desain, Supercharged Photo Editing untuk memindahkan objek apa pun dalam foto, Highlights untuk memotong dan mengambil bagian menarik dari video panjang, serta Enhance Audio untuk mengurangi kebisingan latar belakang.

Terdapat juga saran edit yang memungkinkan pengguna melacak dan berkolaborasi dalam pengeditan desain, masukan dan desain dari aplikasi Amazon Ads, Google, Meta, mengisi desain secara otomatis, serta fitur Buat Banyak (Bulk Create) untuk mempercepat alur kerja.

Affinity, yakni perusahaan software di bidang kreatif yang diakusisi Canva pada Maret 2024, membawa deretan fitur baru seperti dukungan font variabel, Stroke Width, serta dukungan untuk PC Windows terbaru dengan chip ARM64.

Terakhir, Canva mengumumkan bahwa sekolah dan organisasi nirlaba dapat mencantumkan nama di daftar tunggu untuk mengakses Affinity secara gratis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com