Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Smartphone Logam Samsung Terkendala Produksi

Kompas.com - 11/11/2014, 11:39 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

Sumber SamMobile
KOMPAS.com - Samsung dikabarkan mendapat kendala dalam proses pembuatan dua smartphone berbahan logamnya, Galaxy A5 dan Galaxy A3. Kendala tersebut berada pada rendahnya produksi komponen Galaxy A5 dan A3, terutama bodi smartphone.

Dikutip KompasTekno dari SamMobile, Senin (10/11/2014), Samsung memiliki kendala manufaktur Galaxy A5 dan A3 karena keduanya menggunakan desain unibody berbahan logam.

Rendahnya produksi A5 dan A3 tersebut juga dikarenakan tidak semua handset yang diproduksi memenuhi kuaitas yang disyaratkan oelh Samsung. Menurut SamMobile, hanya sekitar 50 persen perangkat yang diproduksi yang memenuhi persyaratan tersebut.

Selama ini, Samsung memiliki sedikit pengalaman dalam memproduksi smartphone dari bahan logam, karena lini Galaxy yang diperkenalkan Samsung sebelumnya selalu menggunakan bodi dari bahan plastik.

Selain mengusung bodi dari logam, Galaxy A5 dan A3 akan dilengkapi dengan prosesor quad core Snapdragon 410 dan menjalankan Android 4.4 KitKat. Galaxy A5 dan A3 keduanya akan memiliki dimensi ketebalan 6,7 mm dan 6,9 mm.

Menurut rencana, Samsung akan memasarkan Galaxy A5 dan A3 mulai November (bulan ini) di Tiongkok dan sejumlah negara tertentu.

Dengan kendala produksi tersebut, nampaknya pasar di negara-negara Asia akan menjadi yang lebih dulu menikmati Galaxy A5 dan A3 dibanidng pasar Eropa atau Amerika.

Samsung belum mengumumkan berapa harga Galaxy A5 dan A3 di pasaran, namun sejumlah prediksi mengatakan smartphone tersebut akan dijual di kisaran 400 dolar AS (sekitar Rp 5 juta).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com