Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Roadmap" E-commerce Indonesia Selesai Agustus

Kompas.com - 04/05/2015, 15:50 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Peta arah pengembangan e-commerce di Indonesia diharapkan selesai bulan Agustus mendatang. Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan dalam roadmap tersebut masing-masing kementerian atau lembaga sudah memiliki arah pengembangan e-commerce dan tenggat waktu yang jelas.

"Roadmap e-commerce diharapkan selesai bulan Agustus. Nanti dalam roadmap itu disebutkan apa yang akan dilakukan masing-masing kementerian dan lembaga terkait, dan waktunya untuk berapa lama," ujarnya saat bicara usai peresmian SKKL-LT, Minggu (4/5/2015) malam.

"Misalnya Bank Indonesia atau Kementerian Keuangan di roadmap ini disebutkan akan melakukan apa dan dilakukan berapa lama, lalu Kominfo melakukan apa. Pengembangan e-commerce ini harus kerja sama dengan yang lain, karena kalau Kemenkominfo saja ya tugasnya cuma menangani internet," imbuhnya.

Pria yang biasa disapa Chief RA ini memberikan catatan, perkara roadmap ini bukan sesuatu yang bisa terwujud secepat kilat. Setelah masing-masing kementerian dan lembaga menentukan arahnya dalam pengembangan e-commerce nanti, diperkirakan masih butuh waktu hingga lima tahun ke depan agar roadmap itu terwujud.

"China saja butuh lima tahun untuk mewujudkan roadmap e-commerce. Roadmap ini tidak langsung terwujud, tapi kemungkinan butuh lima sampai sepuluh tahun. Kita akan mulai kick-off pada Agustus itu saat pengumuman," tegasnya.

Selama proses pengembangan roadmap, Menkominfo juga menginisiasi workshop bersama sejumlah kementerian, lembaga dan asosiasi e-commerce untuk memuluskan pembentukan roadmap bersama-sama. Tujuannya agar antar-lembaga yang bekerja sama nanti dapat bersinergi.

"Sekarang kan sudah workshop, nanti akan ada pembahasan lagi dengan teman-teman kementerian," pungkasnya.

"Selain itu kita juga mendorong sertifikasi untuk membangun trust. Sertifikasi untuk situs itu rencananya diserahkan ke pihak ketiga, misalnya asosiasi. Ini mirip dengan akreditasi di universitas," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com