Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Google Bakal Rombak Android agar Setara iPhone

Kompas.com - 04/06/2016, 09:04 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

Sumber Bloomberg

KOMPAS.com - Google bakal melakukan sejumlah perombakan pada sistem operasi Android. Tujuannya agar Android bisa setara atau melebihi iPhone soal keseragaman software, hardware, dan performa.

Bukan hal yang mengherankan jika Google ingin merombak Android. Pasalnya, selama ini sistem operasi milik raksasa mesin pencari itu mengalami masalah fragmentasi.

Fragmentasi yang dimaksud adalah "kebisingan" Android alias ketidakseragaman spesifikasi dan kinerja ponsel yang menggunakan sistem operasi Android.

Baca: 2015, Ada 600 Model Ponsel Android yang Beredar

Saat ini ada banyak sekali produsen serta produk yang memakai sistem operasi Android, namun masing-masing menunjukkan kinerja berbeda, dari rendah hingga tinggi. Penerapan Android versi terbaru pun terkendala karena fragmentasi.

Baca: Catatan Buruk Marshmallow Jelang Kelahiran Android N

Seperti diketahui, Apple menerapkan sistem tertutup untuk iOS. Peranti software dan hardware iPhone pun dijaga ketat oleh Apple, sehingga seragam pada setiap modelnya.

Saat ini belum diketahui modifikasi seperti apa yang akan dilakukan raksasa internet itu pada Android. Namun indikasi perubahan itu memang sudah ada.

Seperti dilansir KompasTekno dari Bloomberg, Sabtu (4/6/2016), salah satunya adalah pernyataan CEO Google Sundar Pichai dalam Code Conferense beberapa waktu lalu yang tegas-tegas akan “melakukan lebih memikirkan” smartphone Nexus.

Google disebut bakal merombak segala ketentuan dalam proyek Nexus. Seperti diketahui, Nexus merupakan proyek kerja sama antara Google dengan vendor untuk menghasilkan contoh ponsel Android yang baik.

Nexus merupakan senjata raksasa mesin pencari itu dalam mengatasi masalah fragmentasi tersebut. Setidaknya, di antara ratusan ponsel Android dan spesifikasinya masing-masing, masih ada nama Nexus sebagai ponsel dengan jaminan kualitas langsung dari Google.

Selain itu kembalinya mantan pimpinan Motorola Rick Osterloh ke dalam jajaran bos raksasa mesin pencari itu memperkuat rencana perombakan ini.

Osterloh akan menjabat sebagai Senior Vice President di Google dan mengawasi segala hal mengenai hardware. Dia juga diminta untuk langsung melapor pada CEO Google Sundar Pichai.

Ada beberapa divisi hardware yang masuk dalam pengawasan Osterloh. Antara lain Nexus, Chromecast, laptop Chromebook, serta kacamata augmented reality Glass.

Pernyataan Pichai, keberadaan Osterloh, dan divisi khusus yang menangani hardware bisa menjadi petunjuk terhadap perubahan Android serta Nexus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com