KOMPAS.com — Sebagian kecil pengguna Facebook mobile diminta segera mengunduh aplikasi Messenger yang berdiri sendiri. Sebab, kemampuan chatting di aplikasi Facebook bakal dihapus.
"Percakapan Anda pindah ke Messenger," begitu pemberitahuan dari aplikasi Facebook, sebagaimana dilaporkan TechCrunch dan dihimpun KompasTekno, Minggu (5/6/2016).
Saat ini, pemberitahuan tersebut masih berupa peringatan. Pengguna cukup menutupnya lalu kembali bertukar pesan singkat seperti biasa.
Namun, dalam beberapa bulan ke depan, Facebook memastikan, kemampuan chatting di aplikasi mobile-nya akan benar-benar musnah. Menurut juru bicara jejaring sosial tersebut, hal ini dilakukan untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna.
"Aplikasi Messenger adalah platform yang bisa memberikan pengalaman chatting terbaik," kata dia.
Beberapa pengguna mengecam rencana Facebook. Pasalnya, sebagian orang tak menginstal Messenger karena sistem operasi pada ponselnya belum mendukung aplikasi itu.
Artinya, jika nanti mereka tak bisa memanfaatkan kemampuan chatting sama sekali, Facebook dianggap mengingkari prinsipnya untuk menghubungkan semua orang.
Ada juga yang mengatakan, hal ini merupakan strategi Facebook untuk memperkaya basis pengguna Messenger sehingga makin gencar memonetisasi layanan itu. Juru bicara Facebook belum berkomentar soal opini-opini yang beredar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.