Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jika

Soal Interkoneksi, "Bola" Kini Ada di Pemerintah

Kompas.com - 30/09/2016, 13:41 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — CEO Indosat Ooredoo Alexander Rusli mengatakan pasrah dan akan menerima apa pun keputusan pemerintah soal penurunan tarif interkoneksi. Jika tak kunjung ada kata sepakat antar-operator, maka pemerintah yang akan menentukan keputusan.

“Sekarang 'bola'-nya ada di BRTI. Indosat sendiri belum ada pembahasan lagi. Jadi setelah semua (operator) memasukkan DPI, kami ya ikuti saja proses yang ada,” terangnya saat ditemui usai peluncuran kerja sama Indosat dengan Iflix di Jakarta, Kamis (29/9/2016).

Dia menambahkan, saat ini alur penentuan tarif interkoneksi masih menunggu DPI kedua dari Telkomsel. Jika nantinya DPI kedua ini ditolak juga oleh BRTI, maka pemerintahlah yang akan maju dan mengambil keputusan soal besaran penurunan tarif interkoneksi.

“Setelah pemerintah menentukan, kalau tetap ada yang tidak terima maka operator bisa bawa keputusan itu ke pengadilan. Tuntut pemerintah,” ujar Alex.

“Akhirnya, kalau terjadi dispute ya akhirnya pemerintah juga yang menentukan. Kalau dituntut ya pilihannya paling ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN),” pungkasnya.

Untuk diketahui, tarif interkoneksi adalah biaya yang dibayarkan satu operator pada saat penggunanya menghubungi operator lain, baik melalui telepon maupun SMS. Tarif ini merupakan salah satu komponen pembentuk tarif ritel.

Polemik tarif interkoneksi itu memang belum selesai. Pasalnya, dokumen penawaran interkoneksi (DPI) yang diajukan Telkomsel ditolak oleh Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia.

Pasca-penolakan, operator pelat merah itu diminta mengajukan DPI kedua. Anggota Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Ketut Prihadi Kresna mengatakan, batas waktu penyerahan DPI kedua ini paling lama 10 hari kerja sejak dikirimkannya surat penolakan BRTI.

“Jadi, paling lambat kami terima tanggal 5 Oktober 2016,” ujarnya saat dihubungi KompasTekno dalam kesempatan berbeda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Mulai 8 Mei, Ini Jadwal dan Tim yang Main

Game
Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

Internet Starlink Elon Musk Cocok di Daerah Terpencil yang Tak Terjangkau Fiber Optic

e-Business
Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 'Supplier' Produk Apple

Jokowi Prihatin Indonesia Hanya Punya 2 dari 320 "Supplier" Produk Apple

e-Business
Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

Mengenal Transsion, Perusahaan HP China Induk Infinix, Tecno, dan Itel

e-Business
Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Cara Mengatasi Background Google Meet Terbalik

Software
Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Cara Nonton Apple Event Nanti Malam Pukul 21.00 WIB, iPad Baru Dirilis?

Gadget
Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi 'Tuan Rumah Kehormatan' di Tengah Ancaman Pemblokiran

Bos TikTok Tampil Glamor di Met Gala 2024, Jadi "Tuan Rumah Kehormatan" di Tengah Ancaman Pemblokiran

e-Business
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Plus Vs Samsung Galaxy S24 Ultra

Gadget
Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Blackview BL9000 Pro Meluncur, Ponsel Tangguh dengan Pendeteksi Panas Tubuh

Gadget
Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Cara Login WhatsApp Tanpa Kode Verifikasi dengan Mudah dan Cepat

Software
Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Bocoran Gadget Baru yang Rilis di Apple Event Nanti Malam, Ada iPad Pro?

Gadget
Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Kena Tipu, Penjual Bitcoin Rugi Rp 1 Triliun

Internet
Penjualan Lesu, Tesla Lakukan PHK Karyawan

Penjualan Lesu, Tesla Lakukan PHK Karyawan

e-Business
Good Lock, Aplikasi Eksklusif Smartphone Samsung Galaxy Tersedia di Play Store

Good Lock, Aplikasi Eksklusif Smartphone Samsung Galaxy Tersedia di Play Store

Software
Cerita Orang Bandung dan Jaksel Pakai Internet 'Starlink' Elon Musk, Kecepatan Tembus 300 Mbps

Cerita Orang Bandung dan Jaksel Pakai Internet "Starlink" Elon Musk, Kecepatan Tembus 300 Mbps

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com