Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocoran Video Ungkap OS Android untuk Feature Phone

Kompas.com - 27/09/2019, 12:20 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

Sumber The Verge

KOMPAS.com - Di tengah derasnya produk smartphone, ponsel fitur (feature phone) tetap memiliki pasarnya sendiri. Menurut laporan Counterpoint Research, pengapalan ponsel dengan kemampuan terbatas ini tembus angka 95 juta unit secara global pada kuartal I-2019.

Mungkin karena masih diminati, Google pun kabarnya menggarap OS Android khusus untuk ponsel fitur. Rumor ini belakangan diperkuat dengan sebuah video yang menampilkan ponsel fitur dengan beberapa aplilkasi Google di dalamnya.

Kabar Android untuk ponsel fitur sebenarnya sudah terkuak awal tahun lalu, ketika kode sumber (source code) browser Chromium memuat mode "tanpa sentuhan" yang dibuat untuk perangkat non layar sentuh.

Temuan ini menjadi indikasi awal bahwa Chrome akan merambah ke ponsel fitur untuk pertama kalinya.

Baca juga: Google Resmikan Android 10 Go Edition, OS Ringan untuk Ponsel Murah

Akan tetapi, Google sempat menghapus kode ini pada awal bulan September yang menimbulkan dugaan bahwa rencana pembuatan software Android untuk ponsel fitur dibatalkan.

Setalah video terbaru ini beredar, isu pengembangan Android untuk ponsel fitur kembali menguat.

Selain beberapa aplikai Andorid bawaan seperti Gmail, Maps, YouTube dan aplikasi Facebook, ponsel fitur di video tersebut juga memiliki aplikasi bernama Proxx yang disebut sebagai kloning aplikasi game Minesweepee.

Dalam video tersebut juga terungkap versi Android yang berjalan adalah Android 8.1, sebagaimana KompasTekno rangkum dari The Verge, Jumat (27/9/2019).

Selain versi Android, di menu "tentang ponsel" juga tercantum deskripsi bahwa ponsel fitur tersebut adalah "Iron GAFP" yang diperkirakan sebagai singkatan dari "Google Android Feature Phone".

Tangkapan layar ponsel fitur yang diduga menjalankan software Android9to5Google Tangkapan layar ponsel fitur yang diduga menjalankan software Android

Apabila rumor itu benar, belum diketahui pasti apakah yang melatar belakangi Google membuat Android khusus ponsel fitur.

Baca juga: 100 Juta Feature Phone Pakai KaiOS yang Didanai Google

Padahal, perusahaan search engine raksasa itu sudah berinvestasi ke KaiOS, software spesialis ponsel fitur dengan nilai 22 juta dollar AS (Rp 310 miliar).

Dengan KaiOS, ponsel fitur juga bisa digunakan untuk mengakses aplikasi Google, termasuk Google Assistant, seperti yang tampak dalam video. Ponsel fitur yang menjalankan KaiOS juga bisa mengakses layanan pesan instan WhatsApp. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pelanggan YouTube Premium Bisa 'Skip' Bagian Video yang Jarang Ditonton

Pelanggan YouTube Premium Bisa "Skip" Bagian Video yang Jarang Ditonton

Software
Huawei Rilis TWS FreeClip Varian Beige, Harga Rp 3 Jutaan

Huawei Rilis TWS FreeClip Varian Beige, Harga Rp 3 Jutaan

Gadget
Waspada Aplikasi WhatsApp dan Instagram Palsu, Bisa Curi Data Pribadi

Waspada Aplikasi WhatsApp dan Instagram Palsu, Bisa Curi Data Pribadi

Software
Huawei MateBook X Pro 2024 Meluncur, Laptop yang Ramping dan Tangguh

Huawei MateBook X Pro 2024 Meluncur, Laptop yang Ramping dan Tangguh

Gadget
Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Meluncur di Asia, Harga Rp 2 Jutaan

Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Meluncur di Asia, Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
4 Cara Membuat Link WhatsApp dengan Mudah buat Chat Langsung Tanpa Simpan Nomor

4 Cara Membuat Link WhatsApp dengan Mudah buat Chat Langsung Tanpa Simpan Nomor

e-Business
WD Perkenalkan SSD Eksternal SanDisk Desk Drive 8 TB

WD Perkenalkan SSD Eksternal SanDisk Desk Drive 8 TB

Hardware
Mengulik Kemampuan Fredrinn, Hero 'Tank' Mobile Legends yang Sering Dipasang Jadi 'Jungler'

Mengulik Kemampuan Fredrinn, Hero "Tank" Mobile Legends yang Sering Dipasang Jadi "Jungler"

Game
HP iQoo Z9 5G dan Z9x Rilis di Indonesia 21 Mei, Intip Spesifikasinya

HP iQoo Z9 5G dan Z9x Rilis di Indonesia 21 Mei, Intip Spesifikasinya

Gadget
HMD Siapkan 'HMD Arrow', HP Buatan Sendiri untuk Pasar India

HMD Siapkan "HMD Arrow", HP Buatan Sendiri untuk Pasar India

Gadget
Cara Kirim E-mail Gmail ke Banyak Alamat Sekaligus

Cara Kirim E-mail Gmail ke Banyak Alamat Sekaligus

Software
Microsoft Tutup 4 Studio Game, Termasuk Pembuat Game Populer 'Redfall'

Microsoft Tutup 4 Studio Game, Termasuk Pembuat Game Populer "Redfall"

e-Business
5 Konsol Game yang Tidak Laku di Pasar, Dua di Antaranya dari Nintendo

5 Konsol Game yang Tidak Laku di Pasar, Dua di Antaranya dari Nintendo

Game
Orang Terkaya Dunia Elon Musk Tak Hanya Jadi Bos Tesla dan SpaceX, Ini Bisnis Lainnya

Orang Terkaya Dunia Elon Musk Tak Hanya Jadi Bos Tesla dan SpaceX, Ini Bisnis Lainnya

e-Business
Wawancara Eksklusif Kompas.com dengan CEO Microsoft Satya Nadella, Ungkap Manfaat AI di Indonesia

Wawancara Eksklusif Kompas.com dengan CEO Microsoft Satya Nadella, Ungkap Manfaat AI di Indonesia

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com