Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

iQoo Neo 7 Meluncur dengan Chipset Dimensity 9000 Plus

Kompas.com - 22/10/2022, 14:04 WIB
Caroline Saskia,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

Sumber GizChina

KOMPAS.com - iQoo, sub-brand smartphone Vivo, memperkenalkan ponsel gaming barunya, yakni iQoo Neo 7. Ponsel ini sudah resmi dirilis di China dan merupakan penerus dari iQoo Neo 6 yang sudah lebih dulu dirilis Juni lalu di India.

Dibanding pendahulunya, iQoo Neo 7 mengusung sejumlah peningkatan spesifikasi, salah satunya di sektor pengisian daya yang kini lebih ngebut.

Spesifikasi iQoo Neo 7

Di sektor hardware, iQoo Neo 7 mengandalkan chipset MediaTek, Dimensity 9000 Plus yang dirancang dengan arsitektur 4nm.

Chipset tersebut menawarkan performa kerja dan efisiensi yang tinggi karena dibekali ARM Cortex-X3 (1x) dengan clockspeed hingga 3,2 GHz, Arm Cortex-A710 up to 2.85GHz (3x), serta Arm Cortex-A510 (4x).

Baca juga: Ponsel 4G Misterius Vivo Lolos TKDN, iQoo 10?

Tidak hanya itu, untuk pengolah grafis (GPU) iQoo Neo 7 juga mengandalkan Mali-G710. Chip Dimensity 9000 Plus akan dipadu dengan dua varian RAM 8/12 GB dan tiga varian memori internal, yaitu 128/256/512 GB.

Ilustrasi iQoo Neo 7 varian warna OranyeiQoo Ilustrasi iQoo Neo 7 varian warna Oranye

Di sisi layar, iQoo Neo 7 menggunakan panel AMOLED dengan diagonal 6,78 inci. Layar ini lebih luas dibanding iQoo Neo 6 yang berdiagonal 6,62 inci.

Resolusi layar yang ditawarkan Full HD Plus dengan refresh rate 120 Hz, touch sampling rate 360Hz, tingkat kecerahan maksimal 1.500 nits, disertai HDR10, dan color gamut DCI-P3 100 persen.

Layar ini dihiasi lubang kamera (punch hole) sebagai rumah dari kamera selfie yang beresolusi 16 MP. Sedangkan, kamera belakang yang dimiliki terdiri dari kamera utama 50 MP (disertai OIS) yang menggunakan lensa Sony IMX766X, kamera ultra-wide 8 MP, dan kamera makro 2 MP.

Di sektor software, perangkat menjalankan sistem operasi Android 13 yang dipoles dengan tampilan antarmuka OriginOS Ocean. Baterai yang dimiliki berkapasitas 5.000mAh dengan pengisian daya cepat 120 watt. Dukungan fast charging ini lebih tinggi dibanding iQoo 6 yang kala itu hanya mendukung 80 watt.

Dengan fast charging 120 watt, iQoo mengeklaim daya dapat terisi setengah penuh (0-50 persen) dalam waktu 9 menit, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Giz China, Sabtu (22/10/2022).

Baca juga: Tanda-tanda Vivo Bakal Bawa Ponsel Gaming iQoo Pertama ke Indonesia

Harga iQoo Neo 7

iQoo Neo 7 hadir dalam warna Biru, Hitam, dan Oranye. Harga iQoo Neo 7 dimulai dari 2.699 yuan (Rp 5,8 juta) hingga 3.299 yuan (Rp 7,09 juta). Ponsel ini sudah bisa dibeli di China mulai 31 Oktober mendatang. Berikut adalah rincian harganya.

  • iQoo Neo 7 varian 8/128GB: 2.699 yuan (Rp 5,8 juta)
  • iQoo Neo 7 varian 12/512GB: 3.299 yuan (Rp 7,09 juta)

Untuk saat ini, iQoo Neo 7 baru tersedia di China. Belum diketahui apakah ponsel ini akan diluncurkan secara global atau tidak.

Selain meluncurkan ponsel terbarunya, iQoo juga memperkenalkan perangkat TWS (True Wireless Stereo) Air Wireless terbaru. Earbuds tersebut dibekali mikrofon ganda dengan diameter driver 14,2mm.

iQoo mengeklaim, TWS anyarnya memiliki daya tahan baterai hingga 25 jam untuk mendengarkan musik. Earbuds TWS Air ini dijual seharga 199 yuan (Rp 427.927).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com