Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Tablet Dunia Lesu, Apple Tetap Mendominasi

Kompas.com - 07/02/2024, 14:01 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pangsa pasar tablet global dilaporkan tengah lesu pada tahun 2023. Setidaknya begitulah menurut laporan terbaru pasar tablet dunia tahun fiskal 2023 yang dipublikasi oleh firma riset pasar Canalys.

Pada 2023, vendor-vendor tablet dunia secara kumulatif tercatat mengirimkan 135,254 juta unit ke pasar global. Angka pengiriman (sell-in) ini turun 10,3 persen dibandingkan tahun 2022 dengan pengiriman sell-in sebanyak 150,759 juta unit tablet.

Sell-in merupakan istilah untuk pengiriman (shipment) atau penjualan ponsel dari produsen (vendor) ke distributor/toko ritel, bukan ke konsumen akhir. Kendati pengiriman global masih lemah, Apple, dengan tablet iPad-nya, tetap mendominasi dengan pangsa pasar terbesar.

Menurut Canalys, China dan India adalah pasar utama yang mendorong adopsi tablet secara global pada 2023. Keduanya membantu mengatasi stagnasi penjualan tablet yang terjadi di belahan dunia lain.

Baca juga: Pengguna iPhone dan iPad Kini Bisa Login ke X Twitter Tanpa Password

Apple mendominasi

Dari lima vendor teratas, Apple masih mendominasi pasar tablet global. Namun, Huawei menjadi satu-satunya vendor dengan pertumbuhan positif di tahun 2023.

Berdasarkan laporan Canalys, Apple berhasil mengirimkan sekitar 54 juta unit iPad. Dengan ini, Apple berhasil mendominasi pasar tablet dunia dengan menguasai 40 persen pangsa pasar (market share). Namun, pertumbuhan tahunan iPad minus 11 persen.

Di posisi kedua, ada Samsung dengan jumlah shipment 25,674 juta unit tablet Galaxy sepanjang 2023. Vendor perangkat elektronik asal Korea Selatan ini berhasil mengamankan 19 persen pasar.

Bila dibandingkan dengan 2022, pertumbuhan penjualan tablet Samsung Galaxy minus 11,5 persen.

Lenovo menempati posisi ketiga dengan volume shipment 9,31 juta unit tablet dan market share 6,9 persen. Adapun pertumbuhan tahunan Lenovo turun 19,4 persen dibandingkan 2022.

Huawei MatePad 11.5 resmi di IndonesiaHuawei Huawei MatePad 11.5 resmi di Indonesia
Di posisi keempat ada Huawei. Vendor pembuat tablet MatePad ini berhasil mengirimkan 8,3 juta unit tablet dan mengamankan 6,1 market share.

Baca juga: Ingin Beli iPad Lawas? Pahami Dulu Potensi Masalah yang Mengintai

Tahun 2023 ini, pengiriman tablet Huawei tumbuh 32,1 persen. Ini membuat Huawei menjadi satu-satunya vendor dalam daftar Canalys yang mencetak pertumbuhan tahunan positif.

Amazon melengkapi posisi lima besar dengan total shipment 7,796 juta unit tablet dan market share 5,8 persen. Pertumbuhan tahunan Amazon paling anjlok (-42,9 persen), sebagaimana dihimpun KompasTekno dari situs Canalys Newsroom, Rabu (7/2/2024).

Selengkapnya, berikut 5 besar vendor tablet global tahun 2023 versi Canalys:

5 besar vendor tablet global Shipment 2023 Market share 2023 Shipment 2022 Market share 2022 Annual growth
Apple

54,038 juta unit

40 persen

60,843 juta unit

40,4 persen -11 persen
Samsung

25,674 juta unit

19 persen

29,024 juta unit

19,3 persen -11,5 persen
Lenovo

9,31 juta unit

6,9 persen

11,558 juta unit

7,7 persen -19,4 persen
Huawei

8,308  juta unit

6,1 persen

6,287 juta unit

4,2 persen 32,1 persen
Amazon

7,796 juta unit

5,8 persen

13,646 juta unit

9,1 persen -42,9 persen
Lainnya

30,128 juta unit

22,3 persen

29,4 juta unit

19,5 persen 2,5 persen
Total

135,254 juta unit

100 persen

150,759 juta unit

100 persen -10,3 persen

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com