Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Keuntungan untuk "Apple Fanboy" jika Toko Fisik Apple Store Dibuka di Indonesia

Kompas.com - 01/04/2024, 08:02 WIB
Bill Clinten,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia belum memiliki Apple Store seperti di negara tetangga, Singapura. Namun, "sinyal" kehadiran Apple Store di Indonesia terus menguat, salah satunya rencana kehadiran CEO Apple Tim Cook pada April mendatang.

Selain itu, Apple juga membuat akun YouTube resmi berbahasa Indonesia. Selain itu, Apple diketahui membuka sejumlah lowongan pekerjaan di Tanah Air.

Kehadiran Apple Store di Indonesia pun kerap menjadi harapan besar bagi Apple Fanboy, sebutan untuk para pencinta gadget Apple.

Lantas, jika Apple Store benar-benar hadir di Indonesia, apa untungnya bagi konsumen?

Tech YouTuber dari kanal Bestindotech, Malvin, mengatakan bahwa jika Apple Store hadir di Indonesia akan meningkatkan kenyamanan layanan after sales produk Apple di Tanah Air.

Layanan purnajual (after sales) kerap menjadi masalah tersendiri bagi para pembeli produk Apple di Indonesia. Sebab, layanan yang meliputi perbaikan, penggantian suku cadang, dan lain-lain ini tidak ditangani secara langsung oleh Apple.

Karena produk-produk Apple di Indonesia saat ini dijual oleh distributor resmi, proses perbaikan, pembelian suku cadang, dll kerap memakan waktu.

Menurut Malvin, layanan after sales produk Apple yang ada di Indonesia, seperti iPhone, iPad, hingga Macbook, saat ini dianggap belum cukup memadai dan membuat pemilik produk-produk Apple tersebut nyaman.

"Layanan after sales Apple dari distributor resmi di Indonesia sebenarnya sudah sesuai standar Apple. Namun, masalahnya di sini memang hanya ada penerapan di lapangannya saja, sampai ada yang menjual layanan lain yang bisa membuat konsumen keliru," ujar Malvin kepada KompasTekno.

Hal senada diungkapkan dua Tech YouTuber lain yaitu Putu Reza (Reza) dari kanal @projectreview dan Satish dari kanal K2G. 

Baca juga: Tim Cook ke Indonesia April, Tanda-tanda Buka Apple Store Menguat

Reza menyebut kehadiran Apple Store akan mengatasi segala keluhan dari layanan after sales yang berasal dari para pemilik produk Apple.

Sementara Satish berpendapat kehadiran Apple Store akan turut meminimalisasi informasi keliru terkait garansi atau asuransi produk, serta biaya tambahan yang dibebankan ke pengguna untuk sekadar menikmati layanan after sales Apple. 

"Kehadiran Apple Store seharusnya bisa mengakomodir layanan after sales. Sebab, apabila melihat testimoni para pengguna, banyak yang menganggap klaim garansi sering tidak mulus, hingga inden spare part lama Bahkan, mereka yang mampu malah pergi ke Singapura hanya untuk sekadar mendapatkan layanan after sales yang layak," kata Reza.

"Saya kira Apple Store di Indonesia nanti bisa memperbaiki layanan after sales yg kurang maksimal selama ini. Sebab, layanan after sales produk Apple di Indonesia tidak semudah dan sefleksibel di luar negeri," ungkap Satish. 

Berharap peluncuran iPhone lebih cepat

iPhone 15 Pro Max, iPhone 15 Pro, iPhone 15 Plus, dan iPhone 15 reguler dipajang di toko Apple.KOMPAS.com/ Galuh Putri Riyanto iPhone 15 Pro Max, iPhone 15 Pro, iPhone 15 Plus, dan iPhone 15 reguler dipajang di toko Apple.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com