Nokia 6.1 Plus Kembalikan Opsi Menyembunyikan “Poni”

Hal ini menimbulkan kontroversi di kalangan para pemilik Nokia 6.1 Plus karena tak semua orang menyukai tampilan notch.

Lantaran membikin kisruh, HMD Global pun memutuskan untuk mengembalikan opsi terkait. Rencana itu disampaikan langsung oleh Chief Product Officer HMD Global Juho Sarvikas selaku pemegang lisensi brand ponsel Nokia dalam sebuah tweet akhir pekan lalu.

“Untuk menutup ‘notch gate’, kami akan membuka setting menyembunyikan notch di Nokia 6.1,” kicau Sarvikas, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari SlashGear, Selasa (11/9/2018).

Sebelumnya, saat menanggapi pertanyaan terkait soal opsi notch yang menghilang di Nokia 6.1 Plus, seorang representatif HMD Global mengungkapkan bahwa opsi tersebut dihilangkan karena permintaan Google.

Masalah kemudian melebar ke Google yang diduga hendak menetapkan standar untuk semua perangkat dengan OS Android “polos” (stock), yakni dengan melarang rekanan pabrikan memasang fitur yang sebelumnya tidak ada dalam opsi OS, termasuk Dalam hal ini opsi utnuk menyembunyikan notch.

Google pun merasa perlu memberikan pernyataan untuk menjernihkan persoalan. Dalam sebuah statement kepada XDA Developer, sang raksasa internet itu menyatakan tidak mengharuskan para rekanan perangkat Android One untuk tak menyertakan opsi menyembunyikan notch.

Nokia 6.1 Plus baru saja diluncurkan di pasaran Indonesia pekan lalu. Perangkat dengan chip Snapdragon 636, RAM 4 GB, storage 64 GB, baterai 3.060 mAh, kamera ganda 16 megapiksel dan 5 megapiksel serta kamera depan 16 megapiksel ini diapsarkan seharga Rp 3,4 juta.