Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

TechTrip #1, Jadi Pelancong Mandiri di Seoul Berkat S Pen dan Bixby Galaxy Note 9

Michael Prajanto pemilik kanal YouTube Nerd Reviews mengungkapkan dua fitur Samsung Galaxy Note 9 yang membantunya ketika berlibur selama enam hari di Seoul, Korea Selatan dalam program “TechTrip KompasTekno” beberapa saat lalu.

Pertama, pena digital S Pen dengan konektivitas Bluetooth. Menurut Michael, salah satu tantangan ketika berlibur adalah membidik foto diri bersama pemandangan yang Instagrammable.

Ia bisa saja meminta bantuan orang lain, tetapi bakal merepotkan, dan belum tentu hasilnya sesuai keinginan. Jika memilih selfie, hasil foto akan lebih fokus ke wajah ketimbang latar pemandangan.

“S Pen di Galaxy Note 9 memberikan solusinya. Nggak perlu lagi ada orang ketiga buat ngambil gambar-gambar kece saat liburan,” kata dia.

“Cukup letakkan Galaxy Note 9 di sudut tertentu yang dirasa pas, lalu kita bisa selfie dari kejauhan dengan menekan tombol di S Pen,” ia menambahkan.

S Pen menjadi salah satu komponen yang meningkat drastis di Galaxy Note 9. Selain untuk membidik selfie, S Pen teranyar juga bisa untuk mengontrol pemutar musik dan layar presentasi.

Corat-coret untuk variasi desain Instagram Stories pun, kata Michael, lebih mudah menggunakan S Pen. Ia yang mengaku tak bisa diam juga terkadang memanfaatkan S Pen untuk doodling sembari menunggu makanan atau kereta.

“Di 2018 ini, cuma seri Galaxy Note yang masih punya pena digital di dalam smartphone. Samsung tahu kelebihannya, makanya secara fungsionalitas ditambahkan terus,” begitu perkiraannya. 

Fitur kedua yang menjadi andalan Michael adalah Bixby Vision. Ia menceritakan bahwa kebanyakan penunjuk jalan di Korea Selatan, terutama di gang-gang kecil, masih ditulis dengan alfabet Hangeul.

Ketika bertanya ke masyarakat lokal, belum tentu semuanya bisa berbahasa Inggris atau berkenan membantu. Bixby Vision memudahkan Michael dalam berbagai skenario kegiatan selama di Seoul.

“Aplikasi penerjemah berbasis teks bisa dibilang sangat terbatas ketika kita datang ke negara yang tulisannya juga asing, dalam kasus gue, misalnya Korea. Untung ada Bixby Vision yang bikin gue paham tulisan Hangeul,” ia menjelaskan.

Dengan Bixby Vision, pengguna cukup membuka aplikasi kamera dan menekan ikon sang asisten digital. Selanjutnya, pilih pengenal teks dan arahkan kamera ke tulisan yang dirasa asing untuk diterjemahkan.

“Kadang terjemahannya nggak sempurna, tetapi kita pasti paham poinnya. Mulai dari menu di restoran, papan penunjuk arah, warning sign, semuanya bisa dipahami dengan cepat dalam bentuk interface Augmented Reality (AR)” kata dia.

Ke depan, Michael berharap fitur Bixby Vision semakin diekspansi ke perangkat lain. Misalnya saja kacamata pintar agar pengalamannya lebih seamless.

Untuk menyaksikan lebih lengkap program TechTrip KompasTekno di Seoul, mulai dari “mabuk” iga ayam hingga memakan gurita mentah yang setengah hidup, saksikan di video perjalanan berikut ini. 

https://tekno.kompas.com/read/2018/11/08/10080087/techtrip-1-jadi-pelancong-mandiri-di-seoul-berkat-s-pen-dan-bixby-galaxy-note-9

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke