Facebook Kini Utamakan Kabar Teman Dekat di Linimasa

"Kami mengumukan dua pembaruan teratas berdasarkan survei, pertama memprioritaskan teman yang ingin didengar kabarnya, dan tautan yang mungkin dianggap penting oleh pengguna," tulis Facebook dalam keterangan resminya.

Facebook memang sempat dibanjiri kritik dari penggunanya. Jejaring sosial ini diniliai lebih  memprioritaskan konten dari laman dan brand ketimbang teman-teman dunia maya yang mereka pedulikan.

Facebook mengatakan menggunakan beragam metode untuk menentukan siapa teman dekat dan konten apa yang penting bagi pengguna. Salah satunya adalah dengan melacak siapa yang paling sering berinteraksi dengan pengguna.

Semua informasi ini akan dimasukkan ke dalam sistem, dan digunakan untuk mengidentifikasi siapa "teman dekat". Hasilnya, unggahan atau kabar terbaru dari akun yang dianggap sebagai "teman dekat" tadi akan muncul di linimasa teratas.

"Tapi bukan berarti linimasa akan terbatas pada unggahan dari orang-orang tertentu saja dan bukan berarti Anda tidak bisa melihat konten lebih dari teman-teman lainnya," tulis Facebook.

Algoritma baru juga akan memprioritaskan tautan konten yang dianggap paling relevan dengan pengguna. Ketentuan ini diukur berdasarkan penggunaan Facebook dan riwayat preferensi sebelumnya.

Survei internal Facebook kabarnya telah dilakukan April lalu, sebagaimana dirangkum KompasTekno dark News18, Minggu (19/5/2019). Kemudian hasilnya baru diimplemetasikan ke dalam algoritma linimasa mulai sekarang.