Pixel 6 dan Pixel 6 Pro Meluncur, Usung Chip Tensor Buatan Google

Alih-alih diotaki chipset Snapdragon dari Qualcomm seperti lini Pixel sebelumnya, duo ponsel Pixel 6 series ini bakal diotaki oleh chipset (SoC) besutan Google sendiri, bernama Google Tensor.

Kabar kehadiran lini Pixel 6 series ini juga sudah diumumkan oleh perusahaan yang bermarkas di Mountain View, California itu melalui laman Instagram resmi perusahaan.

"Perkenalkan Pixel 6 dan Pixel 6 Pro, ponsel Google yang sepenuhnya didesain ulang. Ditengai oleh chip smartphone custom dari Google, Google Tensor," tulis Google, Selasa (3/8/2021).

Duo ponsel Pixel anyar ini diklaim merupakan smartphone Pixel tercepat, terpintar, dan paling aman.

Google mengumumkan, kedua ponsel Pixel anyar itu akan mulai tersedia mulai musim gugur tahun ini, atau sekitar bulan September hingga Desember 2021.

Pixel 6 series ini terlihat memiliki modul kamera berbentuk persegi panjang, yang membentang secara horizontal dari ujung ke ujung di sisi atas punggung ponsel.

Bocoran spesifikasi

Google tak banyak mengungkap spesifikasi Pixel 6 dan Pixel 6 Pro. Kendati demikian, The Verge melaporkan sempat hadir dan melihat prototipe dari dua ponsel ini, dan menyebutkan bahwa Pixel 6 reguler mengusung layar seluas 6,7 inci dengan desain curved.

Layar tersebut beresolusi QHD Plus dengan refresh rate 120 Hz. Di sektor fotografi, Google kabarnya membekali Pixel 6 Pro dengan tiga kamera belakang.

Meski tak disebutkan secara spesifik resolusi kamera yang digunakan, Pixel 6 Pro akan memiliki konfigurasi kamera yang terdiri dari kamera utama wide, kamera ultrawide, dan kamera telefoto dengan zoom optik 4x.

Sementara untuk spesifikasi Pixel 6 "reguler", ponsel ini disebutkan memiliki layar yang sedikit lebih kecil dari saudaranya, yaitu seluas 6,4 inci.

Layar tersebut beresolusi Full HD Plus, dengan refresh rate 90 Hz. Layar Pixel 6 "reguler" ini juga tidak mengusung desain curved seperti Pixel 6 Pro.

Satu-satunya spesifikasi yang sudah dikonfirmasi oleh Google ialah bahwa keduanya bakal diotaki chipset Google Tensor, besutan perusahaan sendiri.

Baik Pixel 6 maupun Pixel 6 Pro juga akan disertai chip keamanan Titan M2 dan pemindai sidik jari di bawah layar (in-display fingerprint).

Kendati demikian, Pixel 6 dan Pixel 6 Pro bakal memiliki perbedaan kapasitas memori dan pilihan warna yang berbeda.

Kepala Hardware Google, Rick Osterloh mengatakan, lini Pixel besutan perusahaan tak masuk dalam kelas flagship selama beberapa tahun terakhir ini. Dengan Pixel 6 series, kata Osterloh, hal ini akan berbeda.

Ia juga mengatakan, duo ponsel Pixel 6 series ini bakal menjadi ponsel dengan harga premium.

Meski tak disebutkan secara gamblang, ponsel Pixel 6 series itu diestimasikan bakal dibanderol dengan harga di sekitar harga 1.000 dollar AS atau sekitar Rp 14,4 juta, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Verge, Selasa (3/8/2021).