New York Times Akuisisi Game Teka-teki Kata Wordle

KOMPAS.com - Surat kabar asal Amerika Serikat, New York Times (NYT) resmi mengakuisisi game puzzle online Wordle. Game ini belakangan ramai di Twitter karena konsepnya yang sederhana namun membuat pemain ketagihan.

Kabar akuisisi ini diumumkan oleh pengembang Wordle, Josh Wardle melalui akun Twitter pribadinya dengan handle @powerlanguish.

Namun nilai kesepakatannya tidak diungkap secara rinci. Pihak New York Times sendiri hanya memberikan klu bahwa nilai kesepakatannya sebesar tujuh digit dalam dollar AS.

Wordle adalah game teka-teki kata dalam kata bahasa Inggris berbasis situs web. Selain konsep permainannya yang sederhana, tampilan dari game ini juga tak begitu banyak dihiasi animasi bergerak.

Saat membuka permainan, pengguna hanya akan mendapati sejumlah kotak dan keyboard virtual. Tugas pemain adalah menebak kata dalam bahasa Inggris dan memilih sejumlah huruf pada keyboard yang tersedia.

Salah satu yang membuat Wordle menarik adalah pemain tidak diberikan klu sama sekali. Sehingga mereka harus menerka satu kata dengan lebih keras. Selain itu, pemain hanya bisa memainkan game Wordle sekali dalam sehari, baik itu kalah ataupun menang.

Game Wordle dibuat dan dikembangkan sendiri oleh Josh Wardle. Teka-teki online New York Times disebut Wardle menjadi inspirasi bagi dirinya untuk membuat game Wordle, sehingga dia menerima tawaran akuisisi karena menilai NYT sebagai rumah yang tepat untuk Wordle.

Game ini dirilis pada Oktober 2021 dan membukukan 90 pengguna pada 1 November di tahun yang sama. Namun pertumbuhannya cukup pesat, hingga jumlahnya 300.000 pengguna pada pertengahan November. Menurut NYT, kini jumlah pengguna Wordle sudah mencapai jutaan.

Dihimpun KompasTekno dari New York Times, Rabu (2/2/2022), Wardle akan berkerja bersama tim IT NYT untuk memastikan perpindahan game dengan mulus, sehingga pemain eksisting tetap bisa memainkan permainan di level selanjutnya.

Bagi NYT, langkah akuisisi ini menjadi upaya perusahaan untuk meningkatkan layanan digitalnya menjadi 10 juta di tahun 2025.

Perusahaan ini menjual koran digital langganan dan aplikasi berita. Untuk harga langganan paling murah, pelanggan akan mendapatkan penawaran ke aplikasi game, aplikasi resep, serta situs rekomendasi produk Wirecutter.

Saat ini, New York Times membukukan hampir 8,4 juta pelanggan setelah mendapat 1,2 juta tambahan pelanggan usai mengakuisisi situs berita olahraga The Atletic.