Melihat Oppo Watch X Lebih Dekat, "Smartwatch Flagship" dengan Desain Modis

Dari segi desain, Oppo Watch X mengunggulkan desain yang stylish dan premium. Sementara dari segi spesifikasi, smartwatch ini memiliki dua chip untuk dua mode penggunaan yang berbeda, punya lebih dari 100 mode olahraga dan fitness, pelacak kesehatan, dan fitur pendukung keseharian lainnya.

Sebelum mengulik fitur-fitur yang dibawa, mari kita membuka kotak kemasan alias unboxing Oppo Watch X yang dijual di Indonesia.

Di sisi depan, kotak kemasan hanya dihiasi nama perangkat yakni Oppo Watch X. Di sisi belakang, ada informasi seputar nama perangkat, warna, tempat produksi, hingga soal sertifikasi perangkat.

Ketika dibuka, pembeli akan mendapatkan satu unit Oppo Watch X, strap tali bawaan, kabel USB-C, charging case magnetik, panduan penggunaan, serta petunjuk keselamatan.

Selengkapnya, pengguna bisa melihat video unboxing Oppo Watch X lewat video di bawah ini.

Dari segi desain, Oppo Watch X desain melingkar dan yang dipoles dengan casing baja tahan karat. Ketika dipegang, smartwatch ini terasa memiliki build-in material yang kokoh.

Di sisi kanan bodi terdapat pusher button dan Quick Action button. Keduanya memiliki fungsi yang berbeda. 

Pusher button memudahkan pengguna untuk beralih antara menu dan layar depan. Sementara tombol Quick Action memudahkan pengguna mengakses mode olahraga yang jenisnya lebih dari 100 mode.

Oppo Watch X sudah memiliki tali/strap bawaan dengan material karet, atau disebut fluororubber. Ketika dipakai dipergelangan tangan, tali ini terasa lembut dan nyaman.

Tali smartwatch ini juga memiliki 17 lubang, sehingga pengguna bisa menyesuaikan dengan pergelangan tangan pengguna dari yang paling kecil hingga besar.

Oppo Watch X menggunakan buckle (pengunci strap) dengan model pin/ardillon buckle yang biasa ditemukan di jam tangan.

Oppo Watch X dibekali layar AMOLED 1,43 inci yang mendukung resolusi 466 x 466 piksel, refresh rate 60 Hz, dan tingkat kecerahan maksimum 1.000 nits.

Saat digunakan, layar Oppo Watch X ini dapat menyajikan tampilan yang jernih, serta ikon dan tulisan yang besar. Layar ini mendukung fitur touchscreen, sehingga pengguna bisa mengoperasikan fitur-fitur di dalamnya dengan mulus.

Layar Oppo Watch X ini dilapisi kaca kristal safir (Sapphire Crystal Glass) 2,5D. Menurut Oppo, Sapphire Crystal Glass bisa meningkatkan ketahanan terhadap goresan hingga 50 persen dan meningkatkan ketahanan jatuh hingga 400 persen.

Di atas kertas, dimensi arloji pintar ini adalah 47 x 46,6 x 12,1 mm dengan bobot 49 gram atau 80 gram bila memakai strap karet fluoro. Ini membuat jam tangan terasa cukup tebal dan berat di tangan kami.

Untuk estetika, tampilan layar Oppo Watch X bisa diganti-ganti sesuai keinginan pengguna. Oppo menyediakan 20 opsi tampilan bawaan dan 80 tampilan lain yang bisa diunduh pengguna.

Dua chip, dua OS, dua mode

Yang menarik dari smartwatch Oppo Watch X ini yaitu mengusung konsep Dual Engine Architecture. Arloji pintar ini dibekali dua chipset dan dua sistem operasi (OS) sekaligus.

Pertama, ada chip Snadragon W5 yang berjalan dengan sistem operasi Wear OS. Kedua, ada chip BES2700 yang dipadukan dengan sistem operasi real-time OS (RTOS).

Dual Engine Architecture ini memungkinkan Oppo Watch X berjalan dalam dua mode, yaitu Smart Mode dan Power Saver Mode.

Ketika Smart Mode diaktifkan, Oppo Watch X berjalan dengan sistem operasi WearOS. Pengguna bisa menjalankan aneka layanan Google termasuk Maps, Assistant, Calendar, Gmail dan lain sebagainya.

Dalam Smart Mode ini, Oppo Watch X disebut bisa bertahan sampai 100 jam dengan penggunaan normal atau sampai 48 jam bila dipakai untuk tugas berat.

Sementara ketika mode Power Saver Mode diaktifkan, Oppo Watch X akan beralih menggunakan sistem operasi RTOS.

Dengan mode ini, pengguna mendapatkan akses ke sejumlah fitur yang cukup terbatas. Kendati begitu, pengguna masih bisa melacak durasi tidur, memonitor detak jantung, memasang mode olahraga termasuk berenang dan bersepeda, hingga menerima telepon.

Karena fiturnya lebih terbatas, daya tahan yang ditawarkan Power Saver Mode juga lebih lama, yaitu sampai 12 hari.

Adapun kapasitas baterai Oppo Watch X adalah sebesar 500 mAh. Pengisian ulang dayanya didukung fast charging Vooc 7,5 watt. Dengan dukungan itu, baterai smartwatch ini bisa terisi penuh sampai 100 persen dalam 60 menit.

Sepengalaman kami, pengguna tinggal menyambungkan Oppo Watch X ke ponsel Android yang kompatibel lewat aplikasi OHealth Oppo di toko aplikasi Google Play Store.

Proses pairing Oppo Watch X dan ponsel Android terbilang ringkas dan cepat. Dengan menyambungkan ke ponsel Android, pengguna bisa mengatur wallpaper layar dengan mudah, medapatkan data kesehatan lebih lengkap.

Pengguna juga bisa mengakses notifikasi ponsel dan beberapa aplikasi di HP langsung di Oppo Watch X. Misalnya, seperti aplikasi lari Strava dan perpesanan WhatsApp.

Dengan berbagai sensor ini, Oppo Watch X bisa menghadirkan fitur perekaman data untuk berbagai olahraga.

Yang paling spesial adalah Badminton Mode yang diklaim hanya ada di Oppo Watch X.

Fitur mode bulu tangkis ini bisa merekam data distribusi ayunan (forehand/backhand), kecepatan ayunan, kecepatan ayunan paling tinggi, jumlah ayunan dalam rally terpanjang, durasi bermain bulu tangkis, hingga detak jantung dan kalori yang terbakar selama bermain.

Mode olahraga lain yang tersedia di Oppo Watch X meliputi berjalan, berlari, bersepeda, berenang, aerobik, hingga bulu tangkis, ski, dan mendaki gunung.

Oppo Watch X dilengkapi sensor detak jantung 8-channel dan sensor oksigen darah 16-channel di sisi belakang jam tangan.

Sensor-sensor tersebut dikombinasikan dengan algoritma yang dikembangkan sendiri oleh OPPO Sense mampu secara akurat memantau setiap tanda vital nonstop.

Untuk ketahanan, arloji pintar ini juga sudah berstandar MIL-STD-810H dan tahan air dan debu dengan rating IP68.

Smartwatch ini dibekali RAM 2 GB dan penyimpanan 32 GB, sehingga pengguna menyimpan aneka data termasuk musik dan peta secara offline untuk diakses saat tidak terhubung ke internet.

Fitur lainnya yang ada di Oppo Watch X meliputi dukungan Always-on Display, Bluetooth 5.0, WiFi 5G/2.4G, NFC, serta akses ke Google Assistant, Google Wallet, Google Maps, Google Calendar, notifikasi smartphone.