Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biggest Hackers Day in Indonesia, Ajang Buka Mata tentang Hacker

Kompas.com - 02/06/2008, 10:07 WIB

JAKARTA, SENIN – Pencurian data/informasi dari jaringan komputer makin hari makin sering terjadi. Siapa pun bisa diserang, atau menyerang.tanpa peduli di mana mangsanya berada, dan dari mana serangan itu dilancarkan.

Anda pasti tidak ingin perusahaan Anda dipermalukan seperti yang dialami Comcast.net. Pekan lalu, selama lebih dari lima jam, homepage dan dan Webmail nya tidak bisa diakses. Homepage Comcast.net itu telah di-deface oleh dua hacker yang ternyata adalah anak-anak putus sekolah.

Defiant dan EBK, begitu nama mereka, Kedua pasangan tersebut memanfaatkan celah dalam domain management console Comcast.net untuk mengalihkan (redirect) server-server DNS untuk situs Comcast.net ke lokasi yang telah mereka tentukan. Untungnya, kendati bisa, kedua anak putus sekolah ini tidak mau mengambil data pribadi pengguna, seperti username dan password.

Menyikapi pentingnya akan keamanan informasi dalam mengimbangi perkembangan teknologi itu sendiri, majalah InfoKomputer akan menggelar acara Hacker’s Day yang didedikasikan sebagai salah satu wadah penyampaian informasi mengenai pentingnya keamanan. Acara satu hari itu (12 Juni, 10.00 WIB – 17.00 WIB) terbuka untuk umum dan terdiri dari seminar dan berbagi informasi. Berlokasi di Jakarta Convention Center, penyelenggaraannya bersamaan dengan Pameran Festival Komputer Indonesia (FKI) 2008.

Dalam ajang tersebut, Anda dapat bertemu dan berdiskusi dengan para hacker, termasuk bertukar ilmu dan berguru ilmu menangkal serangan hacker langsung dari para pakar TI dan sekuriti. Mereka yang akan angkat bicara di sini adalah Onno W Purbo (ICT Expert), Richardus Eko Indrajit (Head of ID-SIRTII), Eugege Dokukin yang dikenal dengan nick MustLive (Rusia White-hat Hacker), Anselmus Ricky atau dikenal dengan nick Th0R (Security Consultant & Hacking Book Writer), Semi Yulianto (Senior Security Consultant, EC Council), Irvan (Security Consultant & Hacking Book Writer), dan Jim Geovedi (member of HERT & Security Consultant).

Topik yang akan diangkat adalah “Indonesian Cyber-law”, “The-X: The Art of Web Application Exploitation”, “Defeating Fake Exploit for Dummies”, “Hacking: Do the profesionals now rule?”, CHPTCHA (in) Security”, “Client Side Hacking and Countermeasures”, dan “Offensive Security: The Way of Wireless Ninja.”

Selain menjadi ajang sharing informasi mengenai keamanan, Hacker’s Day diharapkan dapat membuka dan mengubah pandangan keliru masyarakat selama ini antara hacker dan cracker. Si pencetus ide acara, Th0R juga ingin memberitahukan kepada dunia, regional maupun global, kalau Indonesia punya orang-orang bermutu dan berkualitas. Selain itu, diharapkan para ahli yang lama "bersembunyi", kini keluar dan membagi ilmunya kepada khalayak umum, supaya wacana pembelajaran InfoSec di Indonesia tambah maju dan berkembang.

"Masak luar negeri udah ngomongin BioMetric Hacking, di Indonesia BioMetric-nya ajah gak ada," kata Th0R tentang acara yang digelar oleh Majalah InfoKomputer dan didukung oleh Dyandra Promosindo, Swiss German University, EC-Council, INIXINDO, dan Kompas.com 12 Juni mendatang itu. Nah, silakan jika ingin berkenalan dan bertukar ilmu dengan sesama hacker.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com