Mengapa Bumil Perlu Batasi Kafein?

Kompas.com - Wanita yang sedang berbadan dua sering disarankan untuk menghentikan kebiasaannya minum kopi. Meski demikian, sebenarnya kaitan antara kehamilan dan konsumsi kafein ini masih kontroversial.

Pendapat yang kontra menyebutkan, konsumsi kafein dalam jumlah berlebihan bisa menyebabkan pembuluh darah ibu mengecil sehingga pasokan makanan untuk janin menjadi berkurang sehingga janin beresiko mengalami keguguran.

Meski demikian, para ahli dari American Dietetic Association mengatakan hubungan sebab akibat antara kafein dan kehamilan masih belum jelas. Mereka menyebutkan, minum kopi kurang dari 300 mg per hari atau kurang dari tiga cangkir masih dikategorikan aman.

Mengurangi asupan kopi juga disarankan pada ibu menyusui karena kafein bisa ditransfer ke bayi melalui air susu ibu.

Walaupun menurut American Academy of Pediatric, secangkir kopi di pagi hari tidak akan membahayakan bayi, tetapi kafein berlebihan bisa menyebabkan masalah pada bayi, misalnya sulit tidur, bayi rewel, hingga gangguan nafsu makan.